Rahasia Lancar Berbahasa Inggris

STEP 2 Rahasia Refleks ber-grammar 5

BAB 5 Passive Voice & Ability Tense

1. Passive Voice

Passive Voice adalah kalimat pasif, jadi anggapan kalian yang menamai jenis kalimat pasif dengan passive tense itu meleset. Di dalam penggunaan sehari-hari sebetulnya penutur asli jarang menggunakan jenis kalimat ini. Namun karena penggunaannya ada maka akan tetap diulas disini.

A. Simple Present Tense Passive Voice

Rumus: s+tobe+verb2/verb3

Sebetulnya ini sama saja seperti membuat kalimat simple present tense adjective. Yang mana menggunakana tobe dan adjective. Karena verb3 atau verb+ed dapat dianggap sabagi kata sifat (adjective). Dan menggunakan bentuk ketiga untuk kata kerja yang memiliki bentuk ketiga.

Contoh: It's called happy

B. Present Perfect Tense Passive Voice

S+has/have+been+verb3+by+o

Contoh:

A fried chicken has been eaten by him

The hard thing has been resolved

C. Passive Voice Simple Future Tense

S+will+be+verb3

Contoh: Hurry up we'll be found by owner of cat

2. Ability Tenses

Ini adalah jenis kalimat yang digunakan untuk menerangkan kemampuan melakukan sesuatu.

Bentuk Present Tense 'Can'

Rumus: S+can+verb1

Ketika mampu mengerjakan satu hal kata can lah yang harus terbesit dalam benak. I can drive bayangkan kata perkatanya dan dengan mudah kita akan mengetahui maknanya yaitu dalam versi imajinasi di dalam benak, bukan translating ke dalam bahasa indonesia.

contoh: I can sing the romantic song for you

Bentuk Negative

Rumus: S+can+not+verb1

Bentuk negativenya hanya tinggal menambahkan not setelah can. Dan untuk percakapan sehari-hari menggunakan bentuk contraction yaitu can't.

Contoh: I can't wait

Bentuk Tanya

Metodenya ketika penasaran mampukah satu hal dilakukan. Langsung ucapkan can secara spontan di awal kalimat.

Contohnya: Can you read his chat for me?

Bentuk Past Tense Could

Bentuk lampau dari can adalah could

Saat terbayang bahwa dahulu dapat melakukan suatu hal could harus terbesit dan terucap secara spontan.

Contohnya: I could sing it better

Bentuk Negative

Rumusnya: S+could+not+verb1

Ketika hendak menjelaskan bahwa dahulu tidak dapat melakukan satu hal cukup ucapkan not setelah could. Dan pada percakapan sehari-hari menggunakan bentuk contraction yaitu couldn't.

Contohnya: I couldn't careless

Bentuk Tanya.

Rumusnya: Could+s+verb1.

Saat penasaran 'dulu mampukah satu hal dilakukan?' Could harus secara spontan diucapkan di awal kalimat.

Contohnya: Could she be nice?

Bentuk Continuous.

Kalimat jenis ini dipakai apabila kita hendak menjelaskan bahwa suatu hal dapat dilakukan dalam kurun waktu tertentu.

Rumusnya s+can+be+verbing

Metodenya di sini yang harus selalu diingat adalah be dan verb+ing untuk menjelaskan bahwa satu hal dapat dilakukan dalam kurun waktu tertentu.

Contohnya. I can be speaking english.

Untuk bentuk negative cukup ucapkan not setelah can dan dalam penggunaan sehari-hari menggunakan bentuk contraction yaitu can't. I can't be coming alone. Sedangkan untuk bentuk kalimat tanya ucapkan can diawal kemudian subjek, be dan verb+ing contohnya; Can she be visiting you next year?. Dan untuk bentuk past continuous-nya cukup ganti can dengan could dan untuk aturan lainnya masih sama.

Ability Bentuk Passive

Rumusnya: S+can+be+verb3/verb+ed.

Metodenya kata be dan verb3/verb+ed menjadi dua kata identik yang diucapkan setelah can. Contohnya. I can be called Miss Anwar if I've been married to him.

Ability 'Able To'

Berbeda dengan can, 'able' merupakan kata sifat dan dalam penggunaan untuk menyatakan kemampuan ia wajib diikut to. Perbedaan penggunaan can dengan able to. Can digunakan untuk menyatakan kemampuan yang bisa dilakukan karena faktor-faktor tertentu sedangkan able to digunakan untuk menyatakan kemampuan natural yang datang dari dalam diri (karakteristik/sifat).

Metodenya ketika hendak menjelaskan bahwa subjek memiliki sifat dapat melakukan sesuatu able to harus menjadi kata yang identik dan diucapkan secara spontan.

Rumus
s+tobe+able to+verb1

Phrasal Verb

Phrasal verb adalah rangkaian kata yang menimbulkan arti khusus yang tidak sesuai maknanya secara harfiah.

'Give up' Bayangkan sebuah keputusasaan, kenapa kegiatan berputus asa? Karena give up asalah kata kerja bukan kata sifat.

'Fired up' Bayangkan seseorang yang diberhentikan dari pekerjaannya.

'Break up' Bayangkan sepasang kekasih yang putus.

'Make fun' Bayangkan orang-orang membicarakan anda di belakang (anda bisa diganti subjek)

'Call up' bayangkan sesuatu yang berakhir

Phrasal Verb TURN

Turned (bayangkan seusuatu yang terbalik)

Turn out ( bayangkan kegiatan yang harus diselesaikan)

Turn up (bayangkan kegiatan menemukan sesuatu)

Turn into (bayangkan suatu hal yang berubah)

Return=(bayangkan suatu kegiatan bolak/balik atau atau sebuah hal yang bangkit kembali)

Turn (noun) giliran.

Contoh kalimat: It's your turn let's get started!