dinding itu seharusnya tetap ada...
setidak nya itu batasan hidup ternyaman untuk ku.
- chanyeol park
Di saat Salju pertama kau meninggalkanku...
Dan salju pertama kali ini... sekali lagi...aku harus kehilangan mu...
- Byun Baekhyun
Setumpuk pekerjaan membuat ku lelah, dan inilah tempat yang pas untuk memanjakan lidah ku.
Strawberry cake
Aku tak bisa mengalihkan p
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
andangan ku pada menu satu ini.. Dua porsi sudah ku habiskan, dan jus strawberry menjadi penutup sebelum aku kembali pada segudang berkas yang menunggu ku di meja kerja.
Ku tutup mata sejenak untuk menajamkan pendengaran ku, Perdebatan satu pasangan di belakang membuatku kesulitan menelan jus.
Suara nya tak asing...
Aku mengenal suara ini....
Aku tak ingin percaya dan berharap namja di belakang ku bukan lah Jun myeon oppa. Meski suara yang ku dengar sama.
" Aku tak bisa menyakiti mu dan baekhyun.."
DEG!!
Apa lagi ini..?
Perjodohan..?
Aku terkekeh sendiri, menertawakan takdir yang seakan mempermainkan ku.
Jika memang tuhan ingin menghancurkan ku... kenapa harus perlahan..
Baiklah...aku menyerah... Sebagian sudah hancur...sekalian saja aku hancurkan semuanya sampai akhir.
❄️❄️❄️❄️
Baekhyun menghela nafas lelah..netra nya menatap setumpuk map yang siap menunggu ia sentuh.
Pekerjaan...
Pertunangan chanyeol...
Kekasih Jun myeon...
Semua masalah seakan berlomba merebut posisi pertama di benaknya.
Dan berakhir pada ranjang king size yang berada di kamar nya. Setelah memutuskan untuk pulang lebih awal dari jam kerja. Baekhyun jatuh tertidur di dalam ruangan berwarna purple tersebut.
Sudah hampir 3 jam mata cantik itu tertutup rapat, jika saja deringan tlpn tak mengganggu acara tidur nya.
Baekhyun tersenyum kala melihat nama yang tertera di layar ponsel.
" Yeobeosseo..."
" Apa aku harus menunggu kabar dari Sehun dulu..!! Tak bisa kah kau mengeluhkan semuanya padaku...aku ini sahabat mu..Byun Baekhyun!!"
Baekhyun menjauhkan ponselnya mendengar pekikan keras sang sahabat
" Tak ada yang harus aku eluhkan, semuanya bisa aku atasi di sini lu..."
" Berikan nomor kyungsoo pada ku..!! Dia harus tau semuanya.."
" Aniya..!! Dia sahabat kita lu...kau ingin merusak kebahagiaan nya..?"
