Crazy Track

31 3 0
                                    

Saat semua sudah siap,kita juga sudah selesai berdoa,kita mulai perjalanan ini. Perjalanan ini beda dari sebelumnya,di perjalanan sebelumnya gue selalu ada disamping Damar,tapi perjalanan kali ini kita jalan nya satu-satu. Orang paling depan adalah Bayu,lalu Angga,lalu Silvi,lalu gue,laluDamar,dan terakhir Dimas. Perjalanan dari Ranu Kumbolo membutuhkan waktu sekitar 8-9 jam.

Dari Ranu Kumbolo kita akan menuju Kalimati. Di Kalimati kita akan istirahat sebentar sebelum lanjut ke puncak. Perjalanan dari Ranu Kumbolo ke Kalimati membutuhkan waktu sekitar 3-4 jam.

Setelah kita keluar dari Ranu Kumbolo,kita akan melewati bukit terjal yang terkenal dengan "Tanjakan Cinta". Mitos yang terkenal dari Tanjakan Cinta adalah jika saat sedang menanjak dan berjalan kita tidak boleh melihat ke belakang. Jika kita melihat ke belakang hubungan kalian dengan kekasih akan hancur.

Setelah melewati Tanjakan Cinta, Cemoro Kandang,dan Jambangan akhirnya kita sudah di Kalimati. Di Kalimati kita akan istirahat selama 30 menit sebelum melanjutkan perjalanan.
Suasana di Kalimati berupa padang rumput luas di tepi hutan cemara. Di Kalimati terdapat shelter yang cukup luas untuk beristirahat atau bermalam. Shelter ini biasanya di gunakan untuk orang yang akan summitattack. Di Kalimati juga terdapat bilik toilet sama seperti di Ranu Kumbolo.

Setelah tenaga kita terkumpul kembali,kita langsung menuju puncak. Karena Kalimati merupakan tempat terakhir untuk kita beristirahat. Perjalanan dari Kalimati ke puncak membutuhkan waktu sekitar 4 jam.
Jalur untuk ke puncak Mahameru sangat menanjak dan curam. Kita harus berhati-hati karena jika kita lengah,kita akan jatuh. Untuk jalur ini membutuhkan tenaga cukup.

Setelah 3 jam akhirnya kita sampai di batas vegetasi. Pendakian kita ke gunung tertinggi di Jawa akan segera dimulai. Bersiaplah dengan trek pasir kasar - yang jika diinjak akan merosot. Naik tiga langkah merosot dua langkah, itu yang akan dirasakan. Disini gue hampir nyerah,karena gue terperosot berkali-kali. Karena belakang gue Damar,dia selalu siap tangakap gue kalau gue terperosot.

"Syaaaa,lo gapapa kan? tanya Damar saat gue terperosot pertama kali

"Gak,gue gak papa ko" jawab gue

"Bener? Lo kayak kesakitan gitu"

"Iya gue finee kok mar. Lo gak perlu khawatir" kata gue

Karena Damar sadar gue berkali-kali jatuh,dia akhirnya gandeng gue. Jadi kalau gue jatuh Damar juga bakal ikut jatuh. Gue sempet nolak saat Damar mau gandeng gue,tapi dia nya tetep kokoh akan kemauannya.

Setelah melewati batas vegetasi,kita membutuhkan tenaga yang ekstra,karena disini sangat menguras tenaga. Setelah melewati batas vegetasi kita juga sudah mulai menggunakan trekking pole untuk membantu dan menghemat tenaga. Trekking pole yang gue gunakan itu punya Damar. Damar bener-bener menyiapkan segala kebutuh dengan baik.

Puncak Gunung Semeru ditandai dengan Watu Gede. Jika sudah melihat Watu Gede, maka Mahameru sudah dekat. Dan kami berenam baru saja melewati nya. Setelah melewati Watu Gede,puncak Mahameru terlihat sudah sangat dekat.
Setelah melewati Watu Gede, kita sudah mulai jalan berdua-dua. Walaupun tadi Damar curi start.

"Syaa lo cape ya?" Tanya Damar setelah liat muka gue yang berkeringat.

"Lumayan" jawab gue seadanya.

"Sabar ya,bentar lagi juga sampe kok. Ini resiko yang harus kita terima sebagai pendaki" kata Damar semangatin gue.
Gue cuman senyum aja.

Puncak & CintakuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang