MINE

bagian 5

Holla guys author ucapin makasih buat kalian yang udah dukung cerita author yah😘

Jangan lupa tinggalkan jejak!!

Terkadang kebahagiaan membuat kita lupa akan perjuangan

_melodi agrakala_

Pagi yang cerah matahari bersinar ceria.menandakan bahwa orang-orang harus mengerjakan sesuatu.

Kringgg.

"Eunghh"lenguh seorang gadis karna merasa tidurnya terganggu oleh alarm nya sendiri.

"Ck berisik banget sih"gadis itu terus menggerutu tanpa sadar bahwa ia melupakan sesuatu.

"Jam berapa sih sekarang?"

Saat ia mengambil handphone nya di nakas betapa terkejutnya dirinya.

"Anjir gue telat,lima menit lagi masuk"ia segera mandi dan berpakaian lengkap.

"Duh mana sih angkot ga ada yang lewat lagi"

"Hay cantik butuh tumpangan?"tanya seorang lelaki dengan seragam yang sama dengan sang gadis.

"Nath—nathan"

"Yes i am.so mau ikut gue atau nunggu angkot lewat."yaps dia adalah Nathan sang idola mandiri.

"Gue ga enak."

"Elah ga usah gitu kali.lo anak mandiri jadi gue wajib bantu.dan lagi gue rasa angkot ga akan ngangkut Lo kalo udah siang gini"

Yah memang angkot tuh kalo udah rada siang lebih milih pekerja yang duitnya lebih banyak.

Nyebelin ga tuh??

"Tapi—"

"Udah ayo naik ga bakal gue apa apain ko"bujuk nathan.

"Ok deh.makasih yah"

"Pegangan"titah nathan.

"Hah?"gadis itu terkejut nathan menyuruhnya pegangan? yang berarti dia memeluk nathan.

Oh ya ampun rasanya ini kaya mimpi indah deh!!

Setelah memastikan cewe yang ada di boncengan nya aman nathan pun menjalankan motor sport nya menuju sekolah.

"Hmm,btw nama Lo siapa?"nathan bertanya dengan pandangan fokus ke depan.

"Heh,Keysha nama gue Keysha"yah gadis yang dari tadi bersama Nathan adalah Keysha sang secret admirer nya nathan.

"Ohh nama yang bagus"

Setelah itu tidak ada lagi pembicaraan di antara mereka berdua.nathan fokus dengan jalan di depannya dan Keysha fokus dengan segala pemikirannya.

Hingga tidak terasa mereka sudah sampai di depan gerbang sekolah mereka.

"Yahh,udah di tutup nath.gimana nih?"Keysha menatap gerbang di depannya sendu.ini kali pertamanya ia telat.