episode 6

290 24 1
                                    

"Kau gila ya atau kamu hanya main-main denganku eoh!!" bentakku

Lelaki raven itu menggelengkan kepala "tidak, aku serius dia menyuruhku melakukan itu agar aku bisa hidup kembali" ucapnya

Aku menepuk jidatku dan aku membayangkan jika aku sama hantu ini pacaran apalagi beda alam, bagaimana jadinya malah aku gila.. Tunggu katanya dia siapa?

"Dia siapa maksudmu itu?" tanya ku

"Aku gak tahu dia siapa tapi dia mau membantuku untuk kembali hidup tapi syaratnya aku harus menyukai kamu" ucapnya

Aku menaikan alis dan merasa aku sudah mulai gila"mungkin kamu salah orang sana pergi"ucapku menyusirnya

"Please bantu aku, jika aku kembali hidup aku akan menembus kebaikanmu apapun itu, aku tidak tahan seperti ini,aku mohon" ucapnya berlutut di kakiku dan aku menghela nafas dan berkata"maaf aku tetap tidak bisa"tegasku

Lelaki itu tetap berlutut dan ia berkata"dia bilang kalung yang kau pakai itu kekasihmu yang tidak ada kan"ucapnya

Deg...
Aku terkejut dan berkata"kau... Jelaskan siapa dia itu!! ah! Kenapa dia ikut campur urusanku, dimana dia! Aku ingin menghajarnya"kesalku walaupun aku sungguh tidak sangka perkataan lelaki itu

"Dia ada disini, tapi kamu tidak bisa melihatnya" ucapnya

"Apa!!"

Lelaki itu menganggukan kepala "dia bilang kekasihmu gaara kan?"

Lagi-lagi aku terkejut dan berkata "kau.. Uhh baiklah aku membantumu tapi jelaskan siapa dia.. Kenapa dia tahu kalung ini dan nama pacarku" ucapku

"Hmm, aku tidak bisa menjelaskannya tapi suatu saat setelah aku kembali, dia akan menampakan wujudnya" ucapnya dan entah kenapa perasaanku campur aduk antara sedih dan ingin marah dan aku juga merasakan gaara di sekitaran sini, aku menitikan air mata karena aku sangat merindukan dia

"Kau baik-baik saja?"

Aku menghapus air mataku dan berkata "ya aku baik-baik saja, tapi kau harus berusaha membuatku suka denganmu, karena aku sudah menutupi perasaan dengan cowok lain" ucapku

"Baiklah aku usahakan, oh ya aku belum kenalan namaku uciha sasuke" ucapnya

"Hyuga hinata, kau orang jepang?"

"Hm ya, aku asli jepang dan aku lahir di konoha" ucap sasuke dan aku meng-oh riang

"Dan kamu sendiri hinata?"

"Ya sama seperti mu sasuke, ngomong-ngomong kamu mati kenapa?"

"Hm sebenarnya aku tidak mati, aku koma.. Aku kecelakaan" ucap sasuke

"Sejak kapan? Dan katamu sebulan seperti ini astagaa.. Lama sekali" ucapku

"Yahhh.. Makanya aku ingin kembali, dan memeluk ibu dan ayahku di sana aku kasian mereka sedih nelihatku" ucap sasuke

"Ya udah kamu berusaha dan salam kenal ya sasuke, maaf sudah mencuekimu"

"Ah aku maafin kok, malah aku berterimakasih kamu sudah membantuku" dan aku hanya tersenyum saja..

Kami pun melanjutkan cerita kami dari kecelakaan hingga aku membuka masa lalu ku dengannya, entah kenapa aku nyaman bicara denganya.. Hmm entahlah.. Karena dia selalu mendengarkan ceritaku hingga larut malam..

Keesokan hari nya...

Aku membuat sarapan sandwich serta susu, aku membuat dua sandwich dan susu, aku tahu hantu arwah apapun itu tidak bisa makan makanan manusia tapi itu salah, karena mereka bisa makan sari di dalam makanan itu ataupun minuman lainnya..
Aku memberikan ke sasuke dan sasuke senang sekali karena ia sangat lapar sekali
"Hm sasuke, kalau keluar kau jangan bicara denganku. Aku tidak mau mereka beranggapan aku orang gila seperti masa lalu ku kau tahu kan" ucapku dan sasuke menganggukan kepala seolah-olah mengerti maksud perkataan ku..
Setelah kami usai sarapan..
Aku bergegas seperti biasa ke kampus

Sesampainya di kampus yah hampir 20 menit dalam perjalanan, aku lihat teman-teman ku sedang ngrol clara dan katsumi aku hampir lupa untuk menjaga jarak, dan pada akhirnya aku pun ke perpustakaan..

#perpustakaan..
Aku mencari beberapa buku untuk menambah ilmu ku dibidang kedokteran, satu persatu ku ambil dan membawanya ke meja dan kemudian ku baca satu halaman dan seterusnya, sasuke hanya melihatku sambil tersenyum "kau rajin sekali" ucapnya

Tapi aku tidak menjawabnya dan fokus membaca

"Kenapa kau ngambil jurusan kedokteran hinata?" tanya nya lagi, aku mengendus kesal dan menatap tajam lelaki di hadapanku itu dan dia malah terkekeh dan langsung menghilang
"Ughh menyebalkan" gumamku

Beberapa menit kemudian...
Saking asyik membaca buku, semua yang ada di perpustakaan tiba-tiba sepi, aku langsung sadar dan kemudian berkemas buku-buku itu karena aku merasakan ketakutan pada diriku..

"Haiiii hinata"

Suara-suara yang ku dengar di telingaku membuatku langsung merinding, aku pun langsung pergi meninggalkan perpustakaan itu tapi...

Tiba-tiba saja pintu tertutup sendiri, aku mengetuk pintu sangat kencang dan berteriak minta tolong

Wush...
Tiba-tiba badanku terpental membuat buku-buku ku berjatuhan, aku berusaha berdiri dan aku langsung terdiam melihat sesosok wanita dengan pakaian zaman belanda dengan wajah penuh darah..

"Apa maumu" ucapku walaupun aku ketakutan

"Aku ingin tubuhmu" tegasnya berusaha memasuki dalam tubuhku dan aku menutup kedua mataku namun aku mendengar suara sasuke dan aku pun membuka kedua mataku dan melihat sasuke sedang menahan wanita itu
"Pergi hinata" ucapnya

"Tapi.. Kau"

"Sudah sana!" dan aku pun berlari dan berusaha membuka pintu itu dan aku pun berhasil dan langsung berlari tanpa memperdulikan orang-orang sekitarnya..

Hosh.. Hosh.. Hosh..
Aku terlalu kencang berlari dan cukup jauh aku dari perpustakaan dan aku pun ambruk di taman kampus itu dengan penuh keringet
"Bagaimana keadaan sasuke?''ucapku

" aku disini"balasnya tiba-tiba disamping aku, aku sedikit terkejut dan kemudian mengelus dada

"Apa kamu baik-baik saja?" tanya ku

"Sedikit, wanita itu galak sekali dia mencakar tanganku" ucapnya dan aku melihat goresan tangan sasuke dan aku pun berutang budi dengan nya

"Terimakasih sudah menolongku sasuke, aku benar-benar takut sekali" ucapku dan sasuke menyentuh tanganku walaupun dia tidak bisa sentuh, aku bisa merasakan dingin di tangannya itu

"Ya hinata, jangan takut aku akan selalu di sisimu" ucapnya dengan senyum dan aku pun membalas senyuman itu dan aku langsung menatap langit dan berharap semuanya akan baik-baik saja setelah ini...


Bersambung...

Maaf kalau jelek ceritaku kawan..

my boyfriend is a ghost (sasuhina)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang