PacarKu Racikan Thailand

dipilih lomba renang

senin 6.30

pagi ini Rahma berangkat sangat pagi, ntah Setan apa yang memasuki jiwa nya, hari ini ia begitu semangat untuk sekolah.

Sambil bersenandung kecil disepanjang koridor yang menuju kelas nya, ia berlari kecil dan sesekali melompat-lompat seperti anak Tk yang sedang berjalan sambil menggendong tas punggung nya bewarna merah jambu. Udah gitu ditambah Rambut nya Yang dikepang sepinggang dan Gelang pita yang melingkar dipergelangan tangan kanannya, ia benar-benar seperti anak kecil yang menggemaskan, Untung saja sekolah masih sepi. hanya baru ada beberapa murid perempuan.

Rahma yang tengah asik berjalan dengan riang, ia berjumpa dengan Abil didepan pintu yang sedang mamainkan handpone nya, dengan sangat senang Rahma menyapa nya,

"Pagi Calon imam" ucap rahma. Abil Yang mendengar suara kesayanganya segera menyimpan Handpnoenya disaku dan tersenyum

"pagi juga, Tumben Ngga telat?" jawab nya

"Ih kaka Rahma Bosen telat mulu, tapi Rahma janji Besok Rahma bakal telat", mendengar perkataan itu, ia Melotot ke rahma dan merapikam rambut nya

"hehe Rahma cuma bercanda kaka" elak Rahma

"Yaudah sana gih kekelas, Malu kalo ada yang liat"

"aih kaka malu Sama aku?"

"Ihh ngga ko, Cuma ya malu aja Takut dikira kita pacaran" ucap abil

"Kaka kita kan emang pacaran" ucap rahma polos

"ishh yaudah sana ah, Lagian aku mau nyapu dulu" ucap abil

"ihh kaka kaya emak-emak Nyapu pagi-pagi" Ucap Rahma terkekeh, Dengan sinis Abil Marah

"ehh maaf ka" ucap Rahma. Abil hanya diam, lalu ia menghentak-hentakan kakinya dan masuk kekelas.
rahma merasa bersalah namun ia hanya diam dan kembali lanjut berjalan

Setelah sampai dikelas, ternyata dikelas baru ada bayu yang tengah membaca buku dengan serius

"bayu?.. aih dia rajin banget pagi-pagi gini baca buku" gumamnya yang akhir ny memutuskan menghampiri bayu. Bayu yang merasakan ada seseorang yang menghampiri nya lalu mendongkap kan wajah nya.

"Pagii bayuu" sapa Rahma tersenyum manis hingga kedua bola matanya tak terlihat dan Lesung pipi yang terlihat jelas.

"manis" batin bayu

Bayu segera salah tingkah, ia akui rahma gadis yang manis dan lucu. dengan sapaan rahma pagi ini seketika membuat pipi ny memerah

"mmm Pag.. pagi juga Rahma" balas nya grogi, baru kali ini bayu bersikap salah tingkah kepada perempuan.

Rahma Masih tersenyum, tampa membuka matanya.

"sial diabetes gua" batin bayu

"mm, tumben rahma berangkat pagi" ucap Bayu, namun tak ada respon dari rahma, ia masih tersenyum

"Rahma?, mau sampe kapan rahma senyum terus? hehe" ucap nya lagi yang terkikik geli

Rahma yang mendengar itu ia menghembuskan nafasnya berkali-kali, "Rahma kenapa?" tanya bayu panik

"Bayu tolongin, Rahma kaga bisa melek, Huaaaa", bayu yang panik segera berdiri dan membantu rahma membuka matanya, hingga akhir nya rahma bisa melek, namun...

kini wajah mereka sangat amat dekat, tak ada jarak sama sekali, bahkan Bayu dapat mencium Jelas aroma bayi khas Rahma, dan begitu pun Rahma ia dapat mencium deru nafas bayu yang terengah-engah karna panik melihat Rahma. Hingga Berlangsung 7detik mereka saling menatap dan...