Chapter(14) TerCiduk

870 55 3
                                    


Jisung keluar dari mobil yang dikendarai oleh pinkky.ia bergegas masuk ke rumahnya.banyak pertanyaan bergelayut di otaknya.

Jisung membalikkan badannya guna melihat kakaknya yang masih berada didalam mobil pinkky.lalu kembali membalikkan badannya dan segera masuk ke dalam rumah.

"Pink makasih ya buat hari ini"ucap rinrin.

"Sip kak,panggil gue aja kalo kakak butuh sesuatu"balas pinkky.

"Ok,mampir dulu yuk"ajak rinrin.

"Ga deh kak,gue ada PR nih"tolak pinkky.rinrin mengangguk paham.

Lalu rinrin keluar dari mobil dan melambaikan tangannya ketika mobil bewarna pink itu kembali malaju.

Setelah dirasa pinkky telah aman sampai diujung komplek,rinrin masuk ke dalam rumahnya.ia menatap pintu kamar jisung yang mencakup kamar jeongin juga.

Perlahan rinrin melangkah mendekati kamar itu dan mengetuknya.

Tok...tok..tok..

"Masuk aja kak"sahut suara didalam.

Rinrin tau itu suara jisung adiknya.makanya ketika mendengar suara itu ia langsung memutar knop pintunya.

CKLEK

BLAM.

Setelah berada didalam kamar,rinrin mendapati jisung sedang duduk ditepi ranjangnya.walaupun tak begitu jelas tapi rinrin tau jisung habis menangis.lalu gadis itu duduk diranjang jeongin yang terletak disebelah ranjang milik jisung.

Rinrin tak berani menatap mata adiknya yang sedikit sembab.

"Sung,maaf gue udah ngebentak lu didepan teman teman lu tadi"ucap rinrin.

Jisung tertegun,ia tak tahu harus menjawab apa?.ia benar benar tak mengerti kenapa kakaknya jadi berubah seperti ini.

Rinrin yang tidak mendapat jawaban dari adiknya menundukkan kepalanya.

"Kak..."

Rinrin kembali mengangkat kepalanya guna menatap wajah adiknya.

"Ada apa?"tanya jisung pelan.

Rinrin menghela nafas panjang.

Ga mungkin gue ngomong yang sebenarnya,batin rinrin

Lagi lagi jisung menatap kakaknya yang kebingungan.

"Apa yang kakak sembunyikan?"tanya jisung lagi.

Rinrin menggeleng pelan.lalu gadis itu tersenyum dan bangkit dari duduknya.perlahan ia melangkah keluar dari kamar jisung.ia belum siap bercerita saat ini.

Ini akan menyakitkan buat lu sung makanya kakak selesaikan dulu biar lu ga sakit sendiri,batin rinrin sambil melangkah keluar.

Jisung menatap punggung kakaknya yang melangkah keluar dari kamarnya.setelah kakaknya menghilang dibalik pintu,jisung melanjuti tangisnya.

****

Flashback on..

Rinrin sedang berada dipustaka pusat kota.ia sedang berdiri diantara rak rak buku.ia sibuk memilah buku buku,hingga...

Bruugh

Plaaak

"ANJEENG !!"pekik rinrin tanpa sadar hingga pengunjung lain menatapnya.

Goblok Epriwer (MinSung)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang