HAIIIII MAAP YA OCHA LAMA UP NYA HHI
JANGAN LUPA KASI BINTANG YA
KARNA SATU BINTANG DARI KALIAN ITU
SEMANGAT AKUUU😍
KOMEN JUGA YAA
MAAKSIII
SELAMAT MEMBACA***
"Non bangun atuh non, udah siang ini" ucap pembantu rumah tangga yang bernaka bi Asih yang sejak tadi berusaha untuk membangunkan Arianna
Bi Asih pergi ke jendela dan membuka tirainya, mempermudah cahaya pagi menerpa wajah Arianna yangbertujuan agar Arianna bangun dari tidurnya.
"Aduh bi silo tau" dengan suara serak khas bangun tidur, Arianna menguap lebar sambil meregangkan otot otonya.
"Jam berapa sih bi? "
"Jam 07:05 non"jawab bi Asih sambil berlalu
"Oh jam tujuh"
"Hah?! Apa jam tujuh?! Aaaaa bibi aku kesiangan" teriak Arianna yang baru menyadari jika ia telah kesiangan.
Arianna bergegas ke kamar mandi untuk membersihkan diri, setelah membersihkan diri Arianna memakai seragamnya dan memasukan asal buku ke tas nya.
Arianna menuruni tangga dengan tergesa gesa "bi aku berangkat ya" ucap Arianna setelah sampai di bawah.
"Sarapan dulu atuh non"
"Gak usah bi nanti aku sarapan di sekolah aja" jawab Arianna tergesa gesa menuju teras rumahnya.
Sesampainya Arianna di teras, Arianna melihat manusia yang akhir akhir ini terus mengganggunya. Ya siapa lagi jika bukan Brian
"pagi Anna"
Arianna tidak membalas sapaannya, karna Arianna tidak ingin berdebat di pagi hari
"Berangkat bareng yu" Tawar Brian yang sedari tadi berdiri di samping motor kesayangannya.
"Gue bisa sendiri"
"Yakin gak mau bareng? Bentar lagi masuk loh" ujar Brian sambil melirik arlojinya dan Anna bergantian.
"Gak"
"Oke gue duluan deh udah siang soalnya, takut telat nanti masuk Bk lagi. Byee Anna"ucap Brian sambil menaiki motornya dan memasang helmnya. Brian menyalakan mesin motornya bersiap untuk melaju namun suara Arianna menghentikannya.
"Tunggu! Oke gue bareng lo! Kali ini aja! "ucap Arianna dengan wajah kesalnya, Arianna berfikir dari pada dirinya kesiangan dan masuk ruang BK itu membuatnya sulit.Lebih baik dirinya bareng saja bersama kaka kelas sinting ini.
Arianna menaiki motor Brian dan Brian melajukan motornya dengan kecepatan sedang. Dalam perjalanan tidak ada yang membuka suara sampai mereka memasuki halaman sekolah.
Triiingggg
Pas sekali, ketika mereka sampai bel sekolahpun berbunyi. Arianna segera bergegas turun dari motor Brian dan meninggalkan Brian begitu saja.
"Heran gue, tuh cewek kaga ada terimakasih terimakasihnya"ujar Brian sambil melepas helmnya dan berjalan menuju kelasnya.
***
Hari ini pelajaran pertama di kelas Arianna adalah pelajaran kimia, pelajaran yang tidak di sukai Arianna. Entah kenapa Arianna tidak menyukai pelajaran kimia, mungkin karna Arianna terlalu malas melihat guru kimianya yang selalu berdandan menor seperti tante tante girang.
Triinggg
Akhirnya yang Arianna tunggu tunggupun tiba, Arianna bergegas menuju kantin yang sudah ia yakini sangat ramai.
Arianna berjalan menuju warung bakso dan memesan bakso dengan es teh nya dan berjalan menuju salah satu meja yang masih kosong di kantin.
Makanan pun datang, tanpa menunggu lama Arianna langsung melahap baksonya yang terlihat menggoda.
Arianna makan dengan tenang sebelum manusia yang Arianna hindari muncul di hadapannya dan membuat nafsu makannya hilang.
"Hallo Anna" sapa Brian yang langsung mengambil alih tempat duduk di depan Arianna tanpa menunggu persetujuannya.
Arianna tidak membalas, ia hanya menatap baksonya tanpa memakannya. Karna nafsu makannya sudah hilang.
"Dimakan lagi dong baksonya"ucap Brian lagi sambil tangannya menangkup wajahnya.
Arianna pergi tanpa memperdulikan ucapan Brian, nafsu makannya hilang. ia tak berselera lagi untuk makan, padahal perutnya masih kosong karna ia tidak sarapan tadi pagi.
***
HAI GAISSSS GIMANA? UDAH NGERASA BOSEN ATAU MASIH BETAH DI RUMAH?
STAY SAFE YA GAIIS TETEP #DIRUMAHAJA❤
JANGAN LUPA KASI BINTANG KARNA SATU BINTANG DARI KALIAN TUH BERHARGA BANGET BUAT AKUUUU😭❤
KOMEN JUGA YA
KAMU SEDANG MEMBACA
ARIANNA
Teen FictionHeran gue gada cape capenya tuh kaka kelas sinting. -Arianna oxford Semakin lo menjauh, semakin buat gue tertantang! -Brian jhonson