Gugup

20 4 0
                                    

Pukul 06.50
Anya mulai berjalan menyusuri setiap lorong untuk mencari ruang kepalas sekolah atau ruang guru,kini anya merasa jika dia sedang menjadi pusat perhatian banyak orang,tapi anya tidak perduli karena mungkin anya siswi baru jadi pasti banyak yang bingung dengan anya.

Tiba tiba ada segerombol orang yang berlari dan tidak sengaja menyenggol anya.

"lohh kok gue ga ngerasa jatuh ya". Ucap anya dengan perlahan membuka matanya dan melihat sekeliling,kemudian mengerutkan keningnya saat ternyata ada orang yang sudah menahannya agar tidak jatuh,ya seperti di adegan sinetron sinetron gitu,dengan cepat anya langsung berdiri dan merapikan baju nya kembali.

"emmmakasih banyak".
karena anya terlalu gugup dan malu anya langsung lari menjauh dari laki laki itu.

"duhhh,gue ga bisa nih sekolah disini terus,bisaa jantungan tiap hari nih gue,mana ganteng semua lagi". ucap anya dalam hati.

*****


"assalamualaikum,selamat pagi anak anak,disini saya membawa murid baru pindahan dari surabaya,silahkan memperkenalkan diri". Ucap bu Dewi kepada muri ld murid.

"haiii semuanya,perkenalan nama aku keivanya Adelia putri ar". Anya berhenti sejenak saat akan mengatakan arnold karena anya sudah berfikir jika dia tidak ingin semuanya tau kalau dia berasal dari keluarga arnold,bukan nya malu atau apa anya tidak ingin saja jika nanti banyak yang terlalu mengulik tentang kehidupan anya."emm kalian bisa pangil aku anya atau terserah kalian,aku pindahan dari SMA 2 Surabaya,semoga kita bisa berteman,terimakasih".

"ih imut banget tuh cewek"

"cocok nih sama gue"

"kayaknya baik deh ,udah cantik ramah lagi".

mungkin seperti itulah celotehan dari sebagian siswa yang melihat anya,memang tidak diragukan lagi jika harus diakui bahwa anya itu cantik dengan postur tubuh yang tidak tinggi membuat anya semakin terlihat imut.

"sudah sudah diam,kamu ardan silahkan pindah duduk dengan azril,dan anya kamu bisa duduk disamping clara". Titah Bu Dewi

"lah koo dipindah sih bu,kan saya mau duduk sama calon jodoh saya clara bu". Protes Ardan.

"huuuuuuuuu".semua bersorak meneriaki ardan,memang ardan sudah tidak tau malu.

"sudah diam diam,ibu akan pergi dulu,sebentar lagi bu tini akan memasuki kelas ini"

Anya cukup senang jika harus masuk di kelas ini,melihat teman temannya yang begitu humble,dan menerima anya dengan begitu senangnya.

"ekhemm,haiii,emm maaf ya aku harus misahin kamu sama pacar kamu". Anya merasa bersalah karena dirinya,sepasang kekasih harus terpisah.

"hehehe santai aja kali,lagian ardan tuh bukan pacar aku kali,emang sih dia suka sama aku tapi aku sama dia belum jadian". Jelas Clara.

"oh iya kita panggil nya lo gue aja ya biar lebih akrab gitu biar ga canggung,karena lo murid baru gue bakal ajak lo keliling nanti waktu istirahat mau?". lanjut clara .

"mau bangettt,makasih banyak ya".

"sekarang lo anggep aja gue kayak sahabat lo,nanti gue bakal ngenalin juga ke sahabat gue lainnya,jadi kalau mau cerita apa apa ke gue silahkan jangan malu,gue gini gini pendengar yang baik loh".

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 19, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

PHYTAGORAS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang