Dari waktu ke waktu yang aku lalui tanpa kamu, ternyata aku baru paham dan aku baru sadar.
Ternyata begini rasanya menjadi kamu, aku paham bagaimana rasanya bilang sayang tapi tak punya perasaan, gimana rasanya bilang i love you namun ternyata cuman semu.
Aku banyak belajar, aku tidak akan berkata jika seandainya dan tak akan berkata menyesal telah mengenal dan membukakan pintu untukmu.
Just one word i want to say, yaitu terimakasih ya, berkat kehadiran dan segala perlakuanku membuat aku banyak belajar tentang kamuflase kehidupan.
Terimakasih telah mengajarkan apa itu kepura-puraan.
Ya, aku tahu, kamu bertingkah seakan menginginkanku karena tujuanmu baik bukan? Hanya untuk membuatku senang kan?
Tapi sayang, jiwaku ikut menghilang didekap kepalsuan dan tidak ada lain semua itu karenamu. Itu semua hanyalah karnamu.
Namun, itu semua tak patut untuk aku sesalkan karena itu atas keinginan aku yg dulu pernah mau membuka hati untukmu. Aku terlalu hanyut dalam dekapan kasih sayang yang kemudian dengan mudah engkau lepaskan.
Semoga bahagia ya, dengan ada atau tidaknya aku
KAMU SEDANG MEMBACA
All My Story
Teen FictionGadis yang dibuat bahagia oleh seseorang yang dia anggap akan menjadi pembeda, tanpa ia sadari dia memperjuangkan sebuah cinta yang tak pasti yang membuat ia lebih sakit dari sebelumnya!
