Selang beberapa jam hari sudah menjelang pagi hari dan hujan di luar sudah reda
Chaeyoung sudah siap siap dan berniat untuk pergi ke sekolahnya di waktu pagi pagi itu juga
"Wah chaeng...kamu sudah siap sekolah ya..."ucap Mina sambil mendekati chaeyoung yang sedang memakai sepatu
"Iya kak...kalau gitu chaeng pergi dulu ya"ucap chaeyoung yang langsung berlari keluar rumahnya
Dan di situ juga terlihat jihyo yang ingin pergi juga dengan membawa beberapa alat di tangannya
"Eh...Unnie mau kemana...kenapa bawa alat seperti itu"ucap sana tiba tiba dari belakangnya
"Oh aku mau pergi ke sawah untuk bekerja...kalian tunggu saja di sini sekalian jaga rumah"ucap jihyo
"Kalau gitu kami ikut denganmu saja ya...itung itung juga bisa sekalian balas budi karena kamu sudah menolong kami"ucap Mina
"Tidak usah...kalian di sini saja...nanti pasti akan sangat panas dan bisa bisa kulit kalian nanti terbakar"kata jihyo
Mina menggelengkan kepalanya"bukan masalah untuk kami...pokoknya kami akan tetap ikut denganmu"ucap Mina yang memaksa
"Yaudah yuk kita langsung pergi saja"ucap sana"ayo Tzu...jangan diem saja...dari tadi diem mulu deh"
Jihyo menarik nafas dan kemudian keluar dari rumahnya diikuti mereka bertiga di belakangnya
.
.
.
Sesampainya di sebuah sawah yang cukup luas...jihyo langsung mengerjakan pekerjaannya untuk menanam padi yang sudah di sediakan oleh majikannya"Aghh...kenapa di sini sangat kotor"ucap Mina yang merasa jijik dengan lumpur yang ada di sekitarnya
"Berlebihan banget...gitu aja jijik yaudah kita langsung bantu Unnie saja...kasihan dia sedang bekerja sendiri"ucap sana yang langsung ikut bekerja seperti yang di lakukan oleh jihyo
"Ish...sana jorok banget sih...yaudah yuk tzu kita duduk di situ saja"ucap Mina sambil menunjuk ke sebuah gubuk kecil
Setelah beberapa jam bekerja...terlihat wajah sana yang sudah mulai di guyur oleh keringat
"Aghh panas banget...bisa bisa kulit aku jadi gelap nih"ucap sana sambil berjongkok dan melihat pekerjaan yang masih cukup banyak untuk di kerjakan
"Kan sudah aku bilang...makanya dari tadi gak usah ikut"ucap jihyo yang mulai khawatir karena melihat wajah sana yang sedikit memerah akibat sinar matahari
"Haha aku cuman bercanda kok...kita lanjutkan lagi saja"ucap sana yang kembali mengerjakan pekerjaannya itu
"Hmm apa ini... kenapa ada sesuatu yang bergerak di kaki ku" karena merasa ada sesuatu yang aneh di kakinya...sana menoleh ke bawah dan melihat sebuah cacing dengan ukuran yang tidak lazim
"Kyaaaa..."teriak sana melempar kakinya ke depan dan membuat cacing itu terlempar kemudian jatuh tepat di atas paha tzuyu yang tengah duduk
"Kyaaa apa itu...sana Unnie kamu jahat"teriak tzuyu yang terlihat kesal
"Whahahaha akhirnya kamu ngomong juga Tzu..."kata Mina sambil terkekeh melihat tingkah tzuyu
"Eh maaf...tadi aku sudah terlanjur panik sih"ucap sana yang kemudian mendekati tzuyu sambil berusaha menahan tawanya
Tzuyu kembali diam dan malah cemberut
"Kamu kenapa sih Tzu dari tadi diem mulu...emang kami salah apa ke kamu sampai kamu diem terus"ucap Mina yang langsung serius
Tzuyu hanya diam dan tidak menjawab...malahan dia hanya menundukkan kepalanya
"Kenapa diam..."ucap sana yang ikut penasaran
KAMU SEDANG MEMBACA
Triple Lesbian (Mina,Sana,Tzuyu) [End]
NonfiksiKisah tiga gadis cantik yang saling mencintai dan memilih untuk hidup bersama konten GxG warning 🔞 Memilih kabur dari keluarganya dan membuat keluarga baru bertiga Bagaimanakah kelanjutan kisah mereka dari kebahagiaan dan kesedihan Ikuti terus jala...