Advice For Vindy

15 2 0
                                    

Hari demi hari pun dilewati bersama-sama. Akhirnya Vina pun merasa kesal dan terpaksa harus menasehati keempat temannya yang sudah terpengaruh oleh pergaulan buruk. Tetapi setelah Vina berpikir dia harus terlebih dahulu menasehatinya Vindy lalu menyusul ketiga temannya yang lain.

Lalu akhirnya Vina bertemu dengan Vindy di jalanan.

Ext. Jalanan kompleks - didepan rumah Anne

Vina
"Hai, Vindy."

Vindy
"Hai, Vina."

Vina
"Ngomong-ngomong setiap hari kamu nggak ada merasa aneh dengan dirimu sendiri yah? Aku merasa ada yang beda dengan dirimu, kamu keliatan senang sekali bersama ketiga temanmu itu." (Pura-pura bertanya)

Vindy
"Hehehe. Ia aku nggak merasa ada yang aneh tetapi emang akhir-akhir ini aku merasa senang aja karena sudah mendapatkan teman yang baik."

Vina
"Pernah nggak didalam hidup kamu mendengar atau mendapatkan kata-kata bijak atau perenungan?"

Vindy
"Belum pernah. Emang ada apa?" (Heran)

Vina
"Seperti harta karun yang belum ditemukan, kebaikan muncul dari benih yang baik dan kebijaksanaan datang dari pikiran yang suci dan damai. Untuk berjalan melewati lika-liku kehidupan manusia, seseorang memerlukan cahaya kebijaksanaan dan panduan kebaikan."

Vindy
(Akhirnya ia pun menangis dan seketika ia menyesal)

Vina
"Vindy, kamu harus sadar dan kembali kejalan yang benar sebelum semuanya terlambat."

Vindy
"Vina, bolehkah kamu membantuku untuk kembali kejalan yang benar?" (Masih bersedih)

Vina
"Ok. Aku akan membantu kamu, tetapi kamu harus sendiri melakukannya aku cuman bisa mengarahkan mu."

Vindy
"Ok. Aku akan melakukan apa yang kamu arahkan."

Vina
"Baik. Dengarkan arahan saya, disana ada tempat beribadah tempat dimana kamu bisa menyesali apapun perbuatan yang sudah kamu lakukan."

The Bad BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang