Prolog

81 25 4
                                    

Plak! Plak!

"Kamu itu engga tau diri! Udah aku bantuin keluarga kamu, tapi apa balasannya? Kamu malah senang-senang dengan pria lain! Ternyata kamu itu cocok menjadi wanita murahan huh!" Bentak Dean dengan penuh emosi.

Kirana menghapus air matanya, ia menangis bukan karna ia takut sama Dean, tapi hati nya yang sakit di pandang serendah itu oleh Dean. Dean bukan hanya menyakiti fisik nya tapi juga hati nya. Dean engga tau sesakit apa ia selama ini di injak-injak, di bentak, di tampar oleh nya.

"Kenapa kamu selalu kasarin fisik dan hati ku? Kenapa Dean? Aku buat salah apa sama kamu? Dia ini sahabat ku!" Ucap Kirana emosi.

Kirana udah cape dengan tingkah laku Dean yang ber ubah-ubah . Apa Kirana engga berhak bahagia? Kenapa Kirana selalu menderita? Kapan Kirana Bahagia?

Kirana lelah dengan semua ini. Ia ingin akhiri penderitaan nya, ia ingin menjauh dari Dean. Tapi? Kenapa hati nya selalu memilih untuk tetap di sini? Akankah ia akan bahagia di waktu yang akan datang? Entahlah kita liat aja kedepannya. Ikuti alur scenario Tuhan yang akan membawa nya untuk bertahan atau pergi.

•••

Annyeong! Ini cerita pertamaku, jadi kalau ada yang salah-salah atau typo, tolong di ingatkan ya.

Don't forget to vote, comment, and follow my Account.

*I hope you like this story, reader*❤️

Strong GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang