Haii guys akhirnya aku comeback lagi hehehe🤣Maaf baru upload lagi soalnya sibuk bnyk tugas:v jangan lupa di baca guys.
Devan baru saja sampai di rumah nya setalah mengantar Cantika pulang.
"Devan dari mana saja kamu jam segini kok baru pulang?"tanya Wisnu iya dia adalah papanya devan
"Sejak kapan papa peduli sama Devan."ucapnya sedikit emosi tp bukan nya tetap datar
"Devan nggak sopan banget kamu ngomong gitu sama papa."katanya
Devan bukan nya menjawab malah pergi untuk kekamar nya.
Ya memang hubungan Devan dan papanya tidak pernah akur sejak adanya masalah di keluarga mereka.
"Devan jawab papa."ucapnya emosi
"Aku capek pah."jawaban nya
Setelah Devan masuk ke kamar nya.Wisnu pun langsung balik untuk ke kamar nya.
"Loh pah mukanya kenapa kok kaya nahan emosi gitu?"tanya Aruni mamanya Devan
"Bilang sama anak kamu itu nggak sopan banget bicara sama orang tua, kamu gimana sih ngedidik anak tuh yang benar."ucapnya emosi.
"Aku ngedidik dia bener kok pah, asal papah tau aku selalu mengajarkan dia tentang sopan santun."jawabnya
"Kalau kamu mengajarkan dia sopan santun dia ngg akan ngomong kasar gitu ke orang tua nya sendiri."ucapnya
"Asal kamu tau dia butuh kasih sayang seorang papah, apa kamu selama ini selalu ada buat dia hah!! Kamu selalu sibuk dengan pekerjaan mu dan ngg mikirin keluarga mu."jawabnya sembari menangis
"Aku sibuk karena mencari nafkah untuk keluarga ,asal kamu tau itu."ucapnya emosi
"Tapi kamu juga harus meluangkan waktu untuk keluarga mu..."ucapnya tiba-tiba terhenti
Plakkk
"Stop pah."ucap Devan emosi sembari menggenggam tangan adek nya Cinta yang sedari tadi hanya meningis.
Cinta adalah adik Devan mereka hanya berjarak sekitar 2 thn saja.
Ya sedari tadi Devan dan Cinta mendengarkan orang tua nya berantem.
"Kamu nggak usah ikut campur Devan."ucapnya emosi
"Ini yang nggak aku suka sama papah, papah selalu saja kasar sama mama."katanya
"Dasar anak kurang ajar."ucapnya nya sembari ingin menampar Devan
"Apa, papah mau nampar aku silakan pah."katanya
Plakkk
"Kamu apa apaan sih pah."ucap Aruni sembari menangis
"Diam kamu."jawabnya membentak
"Pah, apa apaan sih ngomong kaya gitu sama mama."ucap Cinta
"Diam kamu Cinta."katanya
"Papah apaan sih nggak usah ngebentak mama sama cinta gitu dong."ucap Devan sedikit emosi
"Mending kamu keluar dari rumah ini Devan."katanya emosi
"Oke aku akan keluar dari rumah ini."ucapnya sembari pergi
"Devan."teriak Aruni
"Mah jaga baik diri mama iya, mama nggak usah mikirin Devan Okee."ucapnya
Cinta pun mengejar abang nya.
"Bang jangan pergi hiks hiks hiks."ucapnya sembari menangis
"Heii jangan nangis oke."ucapnya sembari mengusap air mata adiknya itu
"Abang."ucap Cinta langsung memeluk Devan
Devan pun membalas pelukan adiknya.
"Hei udah iya abang nggak akan lama kok pergi nya kalo situasi disini baik abang akan kembali lagi kerumah ini."katanya
"Janji?."tanyanya
"Iyaaa abang janji kok, jangan lupa jagain mama ya."katanya
"Iyaa."ucapnya
"Kalau gitu abng pergi iya Assalamualaikum."ucapnya
"Wa'alaikumsalam."jawabnya
Cinta pun langsung masuk kedalam rumah.
Udh lah guys segitu dulu iya:v soalnya bingung hehehe. Maaf kalo ada kata"yang typo dan tidak di mengerti hehehe😁.Jangan lupa nungguin part"selanjutnya nya lagi iya. Owh iya selamat menunaikan ibadah puasa🙏🙏🙏
Terima Kasih✔️
KAMU SEDANG MEMBACA
Cantika Devan
Teen FictionCantika Putri adalah murid pindahan dari Bandung. Dia juga satu sekolah dengan Aldino Putra yang merupakan kakak kandungnya yang kerap dipanggil Dino. Cantika sendiri memiliki sifat baik,cerewet,penyabar,dan agak bar-bar sedikit. Hingga dia bertemu...