It's our school Birthday 1

94 7 0
                                    

Sembilan sekawan itu berjalan santai menuju sekolah mereka. Ah tidak, kampus mereka maksudku. Jangan mengira mereka orang biasa apalagi rakyat missqueen, kumohon tepis prasangka itu. Asal kalian tahu, mereka adalah anak orang kaya, yang lahir dengan segudang bakat dan prestasi. Kampus tempat mereka menuntut ilmu, bukan kampus biasa. Soo Man University, kampus yang hanya menerima siswa dengan segudang bakat, minat, of course nilai yang diatas rata-rata.
Mereka beda jurusan. Tapi tidak membuat pertemanan mereka hancur.

"Chan!" Seorang lelaki membuyarkan  lamunan temannya. "Apa?!" Ia menoleh dengan wajah sedatar tembok. "Di jurusan lu, siapa yang jadi anggota panitia buat ulang tahun sekolah?" Lelaki berkulit eksotis bertanya pada lelaki tadi. Si empu tampak berpikir, "Hmmmm..Taemin, Lucas...ya itu aja dari jurusan gua, kalo dari jurusan lo Kai?"
Kai menghela napasnya, "gua cukk! Dan parahnya lagi, tuh si cabe jadi leader!" Semuanya tertawa. Baekhyun menimpuk kepala  Kai dengan tasnya. Sang pemilik kepala langsung meringis kesakitan.
"Tapi, kok mereka nunjuk elu? Kek nggak ada yang laen gitu?"
"Mana gue tau Yixing yang guanteng puake buanget.." (Bahasa ala planet Baekhyun).

Kai berdehem, "ekhm..bay de wey kalo dijurusan lo Hun?" Lelaki berkulit albino tampak berpikir, "rasanya...si Mark ama...nggak! Cuma Mark aja, kalo di jurusan bang Umin?"
"Seinget gue..anak yang rambutnya putih.."
"Yang rambutnya putih, biasanya aki-aki bang...emang ada aki-aki di jurusan lu?" Celetuk Lay dengan polosnya. Baekhyun dan yang lain menepuk jidatnya mereka masing-masing (ye kali nepuk jidatnya singa).

Chanyeol menjentikkan jarinya.
Ptik!
"Tiway maksud lo bang?" Dahi Xiumin berkerut bagai simbol resistor, "Tiway yang mane lagi yawlo..."
"Taeyong bang, maksud gue...masa lo nggak tau sih? Dia yang nyelamatin kucing lo dari buldozer.." Chanyeol mencoba memberi pencerahan pada sahabat tuanya ini. Xiumin manggut-manggut.
"Kok warna putih rambutnya nggak pernah ganti? Kek emang albino aja tu anak..." Kali ini Chen yang berceletuk. "Mungkin dia emang Jack Frost dari Film Frozen..." Timpal Lay. Suho hanya geleng-geleng kepala. Ia tak habis pikir, mengapa anak seperti Lay ini berhasil masuk ke Soo Man University. Chanyeol menghembuskan napasnya, "gini nih ketika kita keseringan nonton kartun sambil ngemil micin..."
"Kok malah jadi bahas rambutnya Taeyong sih?" Suho menengahi. "Semoga aja, ultah kali ini nggak jadi musibah..." Gumam Sehun. Semuanya manggut-manggut. Menyisakan Baekhyun yang tertegun. Tanpa aba-aba, Chanyeol menjitak jidat mulus Baekhyun.  Sang Empu mengaduh kesakitan. "Jangan takut. Kalo lo ditunjuk jadi leader, berarti lo berbakat! Semoga aja nggak kek tahun kemaren..."
"Gue setuju ama kata si Caplang Baek...yang penting kita berdoa agar diri dan acara kita selamat..semakin lo takut, semakin banyak kejadian buruk.." Kali ini Kyungsoo yang berbicara.

"Kuy masuk kelas masing-masing!" Titah Suho.

                

It's our school Birthday
By: Nara Kim

It's our school BirthdayBy: Nara Kim

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Genre: Horor

It's our school BirthdayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang