FRIENDZONE 4

42 16 5
                                    

Happy Reading:*


Sarah tanpa sengaja menabrak seseorang yang juga tengah terburu buru seperti Sarah.

Sarah mendongak untuk melihat siapa yang sudah ia tabrak tanpa sengaja,setelah ia mengetahui orang yang ia tabrak,Sarah hanya menyengir memperlihatkan deretan giginya yang putih sambil mengusap pelan bahunya yang nyeri akibat menabrak seseorang itu.

"Woy liat liat bego"umpat lelaki yang di tabrak Sarah itu seraya bangun dan mengulur tangannya untuk membantu Sarah berdiri

"Gue telat nih!"Sarah menerima uluran tangan lelaki itu dan membersihkan roknya

"Lo telat juga Raf?"lanjutnya saat melihat Rafa masih membawa tas gambloknya

"Liat nya?"tanya Rafa dengan menaikan satu alisnya

"Ck.nyebelin!"ucap Sarah seraya menghentak hentakan kedua kakinya pergi meninggalkan Rafa yang sudah memasang wajah bingungnya

•••

"Pak bukain dong gerbangnya entar saya traktir deh"Sarah dan Rafa sedari tadi membujuk satpam yang menjaga gerbang tetapi satpam itu terlalu kuat imannya sehingga tidak bisa di sogok dengan apapun

"Tidak kalian ini sering banget telat"ucap satpam itu entah sudah yang keberapa membuat Rafa dan Sarah menyerah

"Udah yuk Sar cabut"ajak Rafa seraya berjalan mendekat pada motornya yang di ikuti Sarah dari belakang
Sarah mendudukan jok belakang motor sport warna hitam Rafa yang kosong dan memeluk pinggang Rafa untuk pegangan

Rafa sudah menjalankan motornya meninggalkan sekolah
Keheningan menyelimuti mereka berdua diatas motor Rafa, hanya suara beberapa kendaraan yang berlalu lalang menemani mereka karena Rafa yang fokus menatap lurus jalanan yang di depan dan Sarah yang sibuk menahan sakit di perutnya karena belum sarapan tadi pagi
Rafa yang merasakan perutnya di peluk sangat erat dia melirik kaca spion motornya dan melihat Sarah yang tengah meringis seperti menahan sakit

"Sar Lo kenapa?"tanya Rafa dengan panik

"Perut gue sakit banget belum sarapan tadi"

"Oh iya udah kita cari makan ya"ucap Rafa segera mempercepat motornya diatas rata rata
Tak beberapa lama Rafa melihat gerobak bubur ayam di pinggir jalan Rafa segera menepikan motornya dan berhenti tepat di samping grobak bubur ayam

"Sar ayo turun"Sarah segera melepas pegangannya dan segera turun

"Bang buburnya dua ya"ucap Rafa kepada tukang bubur tersebut

"Ayo Sar duduk"Rafa mempersilahkan Sarah untuk duduk

"Kenapa tadi ga sarapan dulu?"tanya Rafa

"Kesiangan"jawab Sarah singkat

"Kenapa sampe kesiangan?"tanya Rafa.Sarah memutar bola matanya malas dia ga suka Rafa jadi sedikit bawel dan selalu menginterogasinya

"Kebangun tengah malem"jawab Sarah dengan malas

"Mangkannya sebelum tidur sebut nama gue"

"Musrik."ucap Sarah membuat Rafa terkekeh

Setelah menunggu lama akhirnya bubur yang tadi di pesan Rafa sudah datang, Sarah dan Rafa segera memakan bubur ayam tersebut setelah membaca doa yang di pimpin Rafa.

•••

"Raf kita mau kemana?"tanya Sarah

Setelah mereka selesai menghabiskan bubur ayam yang tadi di beli Rafa,mereka segera pergi melanjutkan perjalanannya yang sempat tertunda tadi

FRIENDZONE (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang