Happy Reading ❤️
Bel istirahat berbunyi menandakan jam pelajaran ke-5 sudah berakhir,siswa maupun siswi kelas XI IPA 2 membubarkan diri menuju tujuan masing masing.
"Din!lo mau ke kantin ya?nitip gue"ucap Sarah
"Ck.kenapa sih lo ga jalan ke kantin sendiri aja?" Tanya Dina dengan nada kesal
"Mager gue"
"Sar ke kantin yu"bukan,bukan Dina yang bicara tetapi Daffa yang tiba tiba ada di depannya Sarah diam beberapa detik
"Ayo pas banget nih gue lagi laper"jawab Sarah Antusias
"Tadi siapa ya yang ngomong mager ke kantin"sindir Dina yang di pelototi oleh Sarah,Dina langsung keluar meninggalkan Sarah dan Daffa
"Jadi lo mager ke kantin?"tanya Daffa
"Y-ya tadinya mager tapi pas Lo yang ngajakin udah ga mager"ucap Sarah sambil menyengir memperlihatkan deretan giginya yang rapih,Daffa hanya terkekeh lalu menggandeng tangan Sarah membuat Sarah terkejut lalu tersenyum.
Tanpa mereka sadari sedari tadi ada yang menahan emosi dan cemburu melihat mereka berdua dekat.
•••
Saat di perjalanan kekantin Daffa maupun Sarah di sepanjang koridor,banyak yang mencibir mereka berdua.Ah,lebih tepatnya hanya Sarah yang di sindir dan di tatap sinis oleh siswa yang melihat Daffa menggandeng Sarah.
"Ih sok cantik banget gila"
"Daffa gue juga mau dong di gandeng"
"Dasar cewek murahan"
"Kemaren sama Rafa sekarang sama temennya Rafa gila nih cewe serakah banget"
"Yes!!Akhirnya Rafa udah sadar"
Ya seperti itulah ucapan ucapan siswi yang menatap sinis ke arah Sarah.
Sarah yang mendengar hanya menghembuskan nafas gusar,sebenarnya ia risih dengan cibiran tersebut tetapi ia tidak peduli toh Daffa sendiri yang menggandengnya."Gak usah di dengerin.Mereka itu iri sama kamu"Sarah menoleh saat mendengar ucapan Daffa yang memakai embel-embel aku-kamu
"Ka-kamu?"tanya Sarah untuk memastikan apakah dia salah dengar
"Iya,emangnya ga boleh aku ngomong aku kamu?"Sarah menggeleng cepat yang bertanda Daffa boleh memakai embel-embel aku-kamu
"Boleh kok"ucap Sarah dengan tersenyum senang
Sarah dan Daffa memilih duduk di meja kosong tengah karena memang hanya meja itu yang belum ada yang menempati nya.
"Sar nanti pulang bareng sama aku mau ga?"tanya Daffa setelah menghabiskan Makanannya tanpa sisa.Sarah menganggukkan kepalanya antusias
"Iya gu-aku mau"ucapnya seraya tersenyum kikuk
• • •
"Sar pulang bareng ya,gue mau maen kerumah lo bareng si Rere sama si Icha"ucap Dina
"Yah ngga bisa Din gue ada janji"ucap Sarah tidak enak melihat wajah kecewa Dina
"Janji sama siapa?si Rafa?"Rafa yang merasa namanya di sebut langsung menoleh ke sumber suara tersebut.
"Bukan,bukan sama Rafa tapi sama Daffa"ucap Sarah,untuk yang kedua kalinya Rafa menoleh ke arah Sarah dan Dina bukan karena namanya yang di panggil tetapi karena dia mendengar nama sahabatnya yang di sebut oleh Sarah,Rafa penasaran dengan percakapan Sarah dan temannya itu jadi Rafa putuskan untuk mendengar ucapan Sarah selanjutnya,Menguping.
KAMU SEDANG MEMBACA
FRIENDZONE (On Going)
Fiksi Remaja[Jangan lupa Follow!!] Cerita ini menceritakan tentang persahabatan yang di jalin oleh dua insan yang berbeda jenis kelamin.Dengan seiringnya waktu berjalan perasaan yang tidak wajar dalam persahabatan itu muncul tanpa di pinta. Rafa menyadari jika...