KAMU SEDANG MEMBACA

Story' psychopat

De Todo

Ketika ada hal yang baru masuk di kehidupanmu hal itu akan merubahmu entah itu ke negatif atau positif tergantung bagaimana kamu bisa menanggapinya bukan menghindari semua itu. " Baguslah kamu sudah mengetahui hobiku yaitu membunuh..." Ucap Ken semb...

#baper #benci #crepy #happy #kepuasan #masalalu #menakutkan #romantis #sad #scary

6

52 13 4

oleh AnggreaniLPutri

oleh AnggreaniLPutri

Saat berkeliling dengan sepedanya, tiba tiba...

BRUKK

violin jatuh karena ada anak kecil yang lewat. Dia menghampiri anak kecil itu yang mentap es krim yang dipegangnya jatuh.

"Hey,sorry are you okey?"

" I'm okey, no problem miss"

" Hmm gimana sebagai permintaan maaf aku Beliin kamu es krim?, Oyh aku violin Mcknight kmu bisa panggil vi atau olin"

"Aku efan"

" Ayo naik"

Vi dan zefan pergi ke taman untuk membelikan zefan eskrim.

Efan itu anak kecil yang lucu, pipinya yang embul dan bibirnya yang merah sangat gemooyyyy><

"Efan mau rasa apa?"

"Aku mau coklat"

"Uncle, rasa coklat 2 ya"

"Nih buat efan yang lucu satunya lagi buat aku deh hehheh, duduk disana yuu"

Vio mengandeng tangan efan ke tempat duduk di taman.

"Efan kesini sama siapa?"

"Aku sama kaka rena, oyh ka rena ka efan mau balik dulu ya pasti kaka efan nyariin efan makasih ka buat esnya"

Efan langsung mencium pipiku, lucu sekali pengen karungin bawa pulang.

Belum lama efan pergi, banyak orang-orang yang berkerumun di pinggir jalan.

"Maaf, itu ada apa ya?"

"Itu ada anak kecil keserempet mobil"

"Ohh oke makasih"

Vi menghampiri kerumunan itu dan....

"Oh my god...."

Perlahan-lahan bulir air matanya keluar dan mengalir dengan deras. Anak kecil yang baru saja ia jumpai kecelakaan. Sungguh tega seseorang yang tidak mau tanggung jawab itu.

Dengan berlari vio meninggalkan tempat itu, dia sangat syok dan seketika semua burem.

•••

Entah ide dari mana ken ingin melihat wanitanya, hah wanita mana? Yupsss itu violin Mcknight, wanita yang berhasil membuat ken yang bertangan dingin itu mencair karena melihat seorang wanita bak Dewi Fortuna.

Sebelumnya ken sudah menaruh alat pelacak di rambutnya. Memang alat ini seperti sehelai rambut sehingga tidak diketahui siapa pun kecuali ken. Alat itu sudah terhubung di ponsel miliknya sehingga mudah untuk melacak vio.

Taman happiness, los angeles.

Ken langsung cusss, setelah sampai disana ken melihat gadis yang bersama anak kecil yang entah itu siapa.

Ken melihatnya melalui mobil miliknya, ehh tapi sial anak kecil itu mencium pipi wanitanya. Ken marah dan ingin memberikan perhitungan ke anak kecil yang lucu itu. Wait wait anak kecil?itu? Ooo jelas ken sudah gila, dia mau membunuh anak kecil itu wowww kejam bukan.

Ken menelpon Brian untuk mengawasi vio dan membereskan masalah ini dan menutup semua bukti. Perlahan namun pasti ken menyalakan mesin mobilnya dan....

Brakkkk

Anak kecil itu tersungkur di pinggir jalan dengan darah mengalir melalui hidung. Sedangkan ken? Dia pergi dan menghilangkan jejak dengan cepat.

Derrrrttt

"Apa! Bawa dia ke mansion"

"..."

Ken langsung menutup telponnya sepihak dan cepat melaju ke balik ke mansion.

•••

Saat di perjalanan pulang ken melihat seorang kakek tua yang kesulitan berjalan. Ken turun dari mobil bersama temannya pisau lipat.

Diajaknya kakek tua itu ke tempat yang sepi dengan iming iming uang, setelah disana ken mendorong kakek tua hingga tersungkur ke jalanan yang lembab.

"Upsss" ujar ken saat memulai permainannya.

Darah yang perlahan keluar dari tubuh kakek tua itu membuat ken tersenyum tipis, matanya yang menatap tajam ke ukiran yang dibuatnya.

"Ampun tuan,,,,ahhhh-" tidak ada lagi suara selain mengalirnya darah segar dari kakek tua.

Ken langsung menusuk dibagian jantung kakek tua itu.

Krekkk

Suara yang sangat indah bagi ken dan coba kalian mencium bau ini sungguh nikmat. Bau anyir sudah memenuhi tempat gang yang gelap dan lembab ini.

Ah iya kurang sedikit lagi untuk hadiahnya kakek tua-batin ken.

Srettt ssssreet

Ken dengan bangganya mengambil benda kenyal yang berwarna merah ati itu dari bagian perut.

Dibelahnya dan benda kenyal itu mengeluarkan cairan entah lah tapi ken tidak merasa jijik sekalipun.

Seperti sudah disiapkan Ken mengambil plastik stemple dari jaket yang dikenakannya. Memang bagi orang normal ini sungguh aneh atau bahkan menjijikan. Semua itu tidak berlaku untuk KENNATH ALWIJAYA.