A Pair Of Different Eyes

4

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~'

" HEEYY KAUU!!"ucap seseorang .

Aku melihat ke belakang , wanita itu terlihat marah dan menghampiri ku . aku melihat dia dengan kebingugan . saat dia sudah mendekati ku , tangan nya langsung menarik rambut ku .

" aakhhh sakit , lepaskan !!" ucap ku sambil mencoba melepaskan tangannya. Ku pegang tangan orang itu, aku coba mendorong nya.

"hei, kau lama sekali mengambil air untuk ku !! apa kau mau di hukum lagi ha? Akan aku kasih tau ke ibu ku , biar kau di hukum !" teriak wanita itu dengan menatap ku sinis.

'aakhh kenapa lemah sekalii' ucap ku dalam hati.

"hei, kau ini siapa ha? Kau datang tiba-tiba dan langsung menarik rambut ku , LEPASKAN!!" teriakku juga.

Aku lihat dia dengan tatapan yang tidak kalah sinis. Wanita itu langsung menampar ku hingga terjatuh . aku memegang pipi ku yang memerah, aakhh... ini sangat sakit . Rambut ku langsung di tarik ke belakang ,hingga aku menengadah ke atas , oh tidak rambut ku rasa nya mau lepas. aku pegang tangan nya dan mencoba melepaskan tangannya dari rambut ku. Wanita itu langsung mendekatkan wajah nya ke wajah ku .

"hah sekarang kau pura-pura lupa ingatan , hahahahaha lucu sekali kau , apa kau pikir dengan cara begini kau bisa bebas ? jangan harap kau bisa bebas dari kami , akan ku buat kau menderita !!" ucap wanita itu sambil ketawa.

"apa yang kau bilang , aku emang tidak tau kau siapa, hei lepaskan ini sakit tau!" ucap ku melawan .

"ooh sekarang kau berani yaa sama ku, kau tunggu saja nanti di rumah. Kau tidak akan aku lepaskan . " ucap nya

aku hanya bisa meringis kesakitan , dan mencoba melepaskan tangannya.

" oh iya bukannya kata mu , kau tidak tau siapa diriku hah, mari aku buatkan kau ingat lagi. Tapi sebelum itu akan ku hukum kau terlebih dahulu" Ucap nya nya sambil tersenyum sinis.

wanita itu langsung menarikku dan menuju ntah kemana. Aku meringis dan menahan rasa sakit yanga ada di kakiku dan juga tangan ku. ku lihat di depan ku ada sebuah rumah yang tidak terlalu besar dan kecil Yang kuyakini adalah tempat tinggal wanita itu dan aku selama ini. Ia pun membawa ke dalam dan langsung mendorong ku hingga terjatuh .

'gila ya nih cewek, kagak bisa lembut apa" ucap ku dalam hati.

"hei, jangan mendorong ku ! " ucap ku.

"hah, lihat ibu , wanita ini berani melawan kepada kita" ucap wanita itu.

ku lihat pandangan ku di sekitar itu , ada seorang wanita yang sudah sedikit berumur sambil menatap ku tajam dan juga seorang anak laki-laki yang mungkin sekitaran 10 tahunan. seperti nya itu adalah ibu dan adik dari wanita itu. ibu dari wanita itu muali berjalan dan mendekati ku. ia melihat ku dengan tatapan dingin dan juga aura gelap. Ia pun berhenti di hadapan ku sambil memegang pundak anak nya.

"tenang joy , ibu akan memberi pelajaran kepada budak kita. Dia tidak lebi dari sebuah kotoran di rumah ini " ucap ibu itu.

Setelah ku tau wanita itu bernama joy akan ku ingat nama nya sampai diriku mati.saat ini aku tidak bisa melawan mereka, badan ku sangat lemah dan penuh luka. Yang bisa ku lakukan hanyalah pasrah dan menerima semua perlakuan mereka.

" oh baik lah ibu, tapi sebelum itu aku sudah berjanji kepada nya sesuatu ibu, tolong biarkan putri mu ini melakukannya ibu " ucap joy.

"bukan kah kau tidak ingat aku dan juga pastinya kau tidak ingat dengan ibuku , kalau begitu akan ku buat kau mengingat nya" ucap joy.

dia menarik diriku dan mendorong nya ke dinding. Ia langsung memegang leher ku dengan kuat dan menghentakkan kepala ku ke dinding. Aku meringis kesakitan , ku lihat dia tersenyum senang melakukan ini.

'wanita ini psychopath ' ucap ku dalam hati.

"semenjak orang tua mu mati, dank au hanya numpang tinggal bersama kami, jadi jangan sombong kau disini " ucap joy sambil melayang kan sebuah amparan yang sangat keras. Apa dia gila , tamparan yang tadi saja belum sembuh.

" dan kau hanyalah budak rendahan yang lebih rendah dari jalang asal kau tau" ucap nya lagi.

Aku melihat di depan ku , ibu joy itu hanya menikmati segelas the sambil melihat apa yang dilakukan anak nya . apa ini sekeluarga psychopath . dan pada saat itu juga ia menghempaskan kepala ku ke dinding .

"walaupun ayah mu adalah kakak dari ibuku, aku dan ibuku tidak sudi menganggap mu kekuarga ku" ucap nya lagi.

aku merasakan pusing dan ku lihat semuanya mulai buram , ku lihat joy , ia masih melakukan aktivitas nya . sungguh ini sangat sakit. Dan bruuukkhh. Aku terjatuh dan semuanya gelap.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

jangan lupa vote dan comment