A Pair Of Different Eyes

5

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

aku merasakan pusing dan ku lihat semuanya mulai buram , ku lihat joy , ia masih melakukan aktivitas nya . sungguh ini sangat sakit. Dan bruuukkhh. Aku terjatuh dan semuanya gelap.

~~~~~~~~~~~~~~

ku buka mata ku perlahan-lahan, aku pun melihat di sekitar ku , aku masih ada di tempat yang sama.

"aakhh" ucap ku.

ku pegang kepala ku . kepalaku masih berdenyut-denyut. Aku melihat cermin di depan ku , dan berjalan kesana. Aku melihat badan ku sangat kurus dan berantakkan . seperti nya aku tidak di beri makan dengan baik disini yang jelas –jelas keluarga ini sangat membenciku. Dan lebih terkejut nya lagi, aku lebih muda. Mungkin sekitar umur 17 tahun. Aku berdiri dan mencari seseorang. Ku lihat ada seorang wanita muda yang sedang membersihkan dapur. Ku dekati dia, dia terkejut melihat ku . ku pandang dia lebih lama , ada rasa iba di dalam mata perempuan itu. aku bersyukur ternyata di dalam rumah ini tidak semua orang yang jahat. Aku tersenyum kepadanya.

"maaf, aku mau nanya , dimana kamar ku kak?" ucap ku.

"kamarmu ada di ruang bawah tanah" ucap nya.

aku terkejut dan emncoba menenangi diri sendiri.

"kalau boleh, bisa antarkan aku kesana kak " ucap ku sambil tersenyum.

"baik lah " ucap nya.

ku pikir ia akan menolak nya , ooh untunglah kalau masih ada orang baik. aku dan ia berjalan menuju kesana.

"siapa nama mu kak?" ucap ku.

"apa kau tidak ingat?" ucap nya.

" hhhmm iya kak " ucap ku.

"oke baik lah , namaku rosseline " ucap nya

"ooh senang bertemu dengan mu kak" ucap ku

"sungguh kau hilang ingatan? Bagaimana bisa?" ucap nya

aku hanya bisa terdiam , aku tidak menjawab nya . seperti nya ia tau bahwa aku enggan untuk menjawab hingga akhir nya ia tersenyum dan membelai rambut ku. aku melihat ke arah nya dan tersenyum juga.

" aku akan menceritakan semua nya ,setelah aku menyelesaikan tugas ku" ucap nya.

Aku mengangguk dan sesampai nya , aku di buat syok lagi . karena sungguh ini tidak layak di bilang kamar. Rasanya ingin menangis melihat ini , tapi aku tidak ingin tampil lemah . rosseline pun pergi dan mengerjakan tugas nya yang belum selesai. Aku masuk dan melihat di sekitar nya . didalam nya ada kamar mandi kecil. Sebuah tikar kecil yang tipis dan lemari kecil. Aku mencoba untuk mencoba menerima semua kenyataan ini . 

aku duduk di tikar kecil itu , bagaimana bisa ia di dunia yang berbeda . apa aku mati di dunia ku , dan hidup di sini selamanya . aku sungguh bingung , semua nya terlalu tiba-tiba. Lebih baik aku memikirkan kedepannya , aku tidak bisa langsung kabur dari sini karena aku tidak tau harus kemana . aku seketika mengingat orang tua ku , aku menghela napas dan merindukan mereka dan sahabat ku. sekarang aku harus berjuang diri sendiri di sini , tidak ada yang ku kenal. Semua nya terasa berat.

 Telah lama aku duduk berdiam diri, rosseline datang dan menceritakan semua nya .  sekarang ia berada di kerajaan vrendemous .dan juga aku adalah anak dari albert Watson dan jenny Deanna. Ibu ku adalah seorang witch dan ayah ku jendral .sewaktu kerajaan di serang , ayah dan ibuku langsung pergi untuk melindungi kerajaan ini sehingga sewaktu orang tua ku belum pergi, orang tua ku menitip kan ku kepada adik ayah ku yang bernama veany Watson. Yang ku ketahui ia adalah ibu joy dan juga telah ku ketahuin nama ku dari rosseline tidak jauh berbeda dari nama ku yang asli hanya berbeda nama belakang nya saja .Rosseline juga menjelaskan apa saja yang harus ia lakukan di rumah ini, aku terkejut apa yang di katakan oleh rosseline. Pada dini hari aku harus memasak dan membersihkan rumah yang pastinya mencuci baju hingga memasak makan malam.

 Baru satu hari ini aja, aku udah di buat pusing dan memar ku bertambah. Aku pun berterima kasih kepada rosseline yang sudah menceritakannya. Aku pun pergi kedapur dan memasak makanan untuk mereka, karena aku tidak mau lagi memarku bertambah . ia harus sembuh dan kabur dari rumah ini setelah ia siapp.

Selesai semua nya , ku lihat mereka sudah ada di meja makan . aku pun meletakkan makanan di meja makan dan mengambil bagiannya yang telah ia siapkan . sewaktu aku mau pergi , aku di hentikan oleh joy.

"hei, mau kau apakan makanan itu , sini !!!" ucap joy.

joy langsung menarik piring yang ku pegang dan melemparkan nya ke lantai.aku terkejut dan berdiri menatap nya sambil tak percaya akan semua ini.

" hhmm apa !!! nah itu baru layak, sana makan, dank au beruntung karena ibuku malam ini pergi karena ada urusan ." ucap nya sambil mendorong ku .

ku lihat makanan ku yang sudah berserakan , ku ambil saja yang masih ada di piring dan membuang yang ada di lantai . setelah ku membuang makanan tadi , aku bersihkan lantai nya , dan joy dia hanya tersenyum senang melihat ku . aku pergi ke kamar ku , walaupu itu tidak layak di sebut kamar , dan membawa makanan ku walaupun tinggal sedikit ,setidak nya bisa ia makan. Setelah nya ia mencuci piring dan tidur. 

aku memikirkan nasib ku ke depannya , jujur ia tidak pernah di perlakukan seperti ini . semua nya terasa lama bagi ku. tiba tiba kepalaku pusing dan kilasan-kilasan ingatan ku bersama orang tuaku datang dan aku menitikkan air mataku. Wajah orang tua nya sangat mirip , tanpa sadar ia pun tertidur.       

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

jangan lupa vote yaaaa!!