Suasana meja makan di rumah Zei pagi ini terasa hangat, penuh dengan kebersamaan antara Zei, Ayahnya (Zefry), Ibunya (Mona) dan Adiknya (Jihan dan Juna).
"Zei, ibu dengar kamu sudah bisa ngendaliin itu ya" ucap Ibu Zei membuka obrolan pagi ini
"Ibu tau darimana?" jawab Zei
"Tadi tante Ratna nelpon dan menjelaskan semuanya tentang perkembangan kamu"
"Ya gitu deh bu, tapi aku masih butuh tante Ratna untuk jadi pembimbing aku"
"Kak, kakak hebat" ucap Juna adik kecil Zei dengan polosnya
"Sudah sudah, Zei habiskan nanti kamu telat ini kan hari pertama kamu berangkat sekolah setelah kenaikan kelas" ucap Ayahnya Zei
Ya. Hari ini Zei kembali bersekolah dengan duduk di kelas 2 SMA. Sedangkan Jihan masih duduk di bangku kelas 9 SMP dan Juna masih menduduki bangku sekolah dasar.
Jihan dan Juna adalah adik tiri Zei, lahir dari rahim seorang ibu yang bernama Mona, Ayah Zefry dan Ibu Mona menikah di usia Zei yang ke 8 tahun. Sedangkan bunda Zei, Reina meninggal akibat kecelakaan saat Zei menginjak usia 6 tahun.
"Aku udah, aku berangkat ya" ucap Zei sembari bangkit dari kursinya
"Hati hati bilangin ke supir jangan ngebut ngebut bawa mobilnya" ucap Ibu
"Hiss" ucap Juna kesal pasalnya kakaknya ini (Zei) jahil sekali mengacak-acak rambutnya.
Tbc...
KAMU SEDANG MEMBACA
• MATIAS AGAPIS •
Ficção AdolescenteTerlahir dengan memiliki kelebihan melihat mereka yang tak kasat mata membuat Zei harus dengan hati-hati menutupi hal tersebut. Namun terjadi kejadian di sekolahnya yang membuat rahasia nya terbongkar, terlebih lagi dia harus ikut campur dengan pers...
