8

6 1 0
                                    

Sesampainya dikelas Zei langsung menceritakan apa yang terjadi tadi pada teman-temannya

"ih anjirrr parah banget" ucap Vita

"emang udah playboy dari dulu kan, lagian ngapa lu mau mau aja si sama dia" ucap Ana

"udah Zei jangan dipikirin" ucap Tria

_

Bell pulang sekolah sudah berbunyi 5 menit yang lalu, hari ini Zei mendapat tugas untuk mengunci kelas dan menaruh kuncinya di kantor sekolah

"Kalian duluan aja" ucap Zei pada teman-temannya

"Yakin?" tanya Vita

"Udah buru sana Vit keburu parkiran dikunci" balas Zei

"Lu juga Tria, abang lu udah jemput kali, Ana kan biasa naik taksi, gua gapapa sendiri" lanjut Zei

"Yaudah hati-hati langsung pulang ya " ucap Anna

Sebenarnya Zei ingin lewat kelas Kak Haqi, ingin melihat pacarnya tersebut, tapi saat Zei sudah sampai didepan pintu kelasnya ternyata sudah terkunci pertanda bahwa orang-orang sudah pada pulang

Namun tiba tiba gagang pintu kelas kak Haqi bergerak sendiri seperti ada yang memaksa untuk membuka pintunya, padahal pintu nya kan terkunci

Gagang pintu terus bergerak seperti ada orang didalamnya, Zei yang melihat itupun terkejut tepat saat Zei ingin berbalik dan berlari tiba-tiba ia dikejutkan oleh sosok wanita dengan perut terkoyak berada di hadapannya

"Arggghhh..!! " teriak Zei hingga membuat ia terjatuh dan menutup wajahnya

"Jangan ganggu guaaa" teriak Zei

"Hei.. hei apaan sih?" ucap seorang lelaki, Zei pun secara perlahan membuka matanya dan menjauhkan tangannya dari wajahnya

Ternyata dia David, sedang berjongkok didepan Zei dan memegang bahu Zei

"Woy, lo kenapa?" tanya David

"Itu... tadi a..da" ucap Zei terbata menatap David

"Ada apa?"

"Ituu... "

"Halusinasi kali lo"

"Enggak! Beneran! "

"aneh nih cewek" - batin David

"Lo ngapain disini" tanya Zei sembari bangun dari posisinya

"Ya gua tadinya udah sampe depan, tapi balik lagi lupa ternyata gua kedapetan ngunci kelas"

"Nah lo ngapain? Sampe takut kayak tadi? Stress lo gara-gara tadi ga dianggep sama pacar?" ejek David

"Apaansih lo" ucap Zei lalu pergi begitu saja meninggalkan David

Zei terus berjalan kearah kantor diikuti David dibelakangnya, karena tujuan mereka sama, sama-sama ingin menaruh kunci

Karena posisi kantor yang bersebelahan dengan ruang osis otomatis mereka lewat ruang ruang osis, dimana terdapat si hantu manis Varry

"Eh ngapain nih beduaan sama cogan gua" ucap Varry yang tentunya hanya dapat didengar oleh Zei

"Diem lo" ucap Zei tanpa sengaja

"Hah? Apaansih lo, gua daritadi diem aja kali" balas David yang sekarang tepat berada di sebelah Zei

"Ehh... Sorry gua ga ngomong sama lo" balas Zei

"Tapi disini kan cuma ada kita berdua" jawab David

Tiba-tiba Zei mendekatkan wajahnya kearah David, spontan David mundur

"Kita didunia ini ga sendirian, apa yang lo lihat belum tentu sama kayak apa yang dilihat orang lain" ucap Zei dengan suara rendah lalu menjauhkan wajahnya dari David

Setelah mengucapkan itu Zei langsung masuk kedalam kantor dan menaruh kunci meninggalkan David didepan sendirian.

Tbc...

• MATIAS AGAPIS •Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang