• Chapter 01

27K 694 28
                                    

Cintaku? akan tetap untukmu hyung. Selamanya, apapun keadaannya akan tetap seperti itu. Kini ku tahu, bahwa kau adalah nafasku, itu cukup konyol, karna di dalam ilmu biologi sumber nafas tidak bergantung pada manusia. Tapi itu tidak berlaku untukku, karna nyatanya memang aku tidak akan bisa bernafas tanpamu.


Milikku,kim taehyung.



Tak ada yg dapat menggeser namamu dihatiku. Hanya dirimu yg mampu membuat jantungku berdegup kencang dan kehilangan akal saat mata kami bertemu.

Bagaimana jika tuhan tidak mendatangkan kim taehyung yg lain kepadaku? Tidak ikhlas karna kim taehyung yg ada sekarang bukan belahan jiwaku.

Aku tidak mengenalnya, mengenal sifatnya, hanya wajah, dan hangat pelukannya yg sama.

Tapi tuhan adil, walau mereka berbeda, setidaknya aku telah meluapkan rasa rinduku.

Ini mustahil jika mereka adalah orang yg sama. Tapi sangat sulit aku percaya bahwa mereka adalah berbeda.

Biarkan rasa ini terus ada, hyung. Meskipun kau kini bukan jiwa yg sama.













-M R . K I M .  2-










"Hyung---" namja manis itu menggandeng tangan-nya manja, "terimakasih"

"Untuk apa?"

"Aku tidak tau, hanya terimakasih"

"Maaf jungkook-ie"

"Untuk apa?"

"Karna aku tidak mengenal siapa dirimu, dan aku juga sepertinya bukan kim taehyung-mu"

"Sudahlah hyung. Biarlah seperti ini. Percayalah, aku akan terus berjuang untuk membuatmu mencintaiku, walau itu sulit"

"Terimakasih, bunny"

"Bunny?"

"Iya, itu panggilan istimewa untukmu, apa kau suka?"

"Sangat hyung"

Taehyung memeluk erat jungkook, menangkup pipinya,men--sejajar kan wajahnya dengan jungkook. Menatap lekat mata sendunya, dan kemudian mencium dahinya. Singkat, namun sangat berarti bagi keduanya.

Setelah pertemuan di bangku taman. Keduanya akrab, seperti layaknya seorang teman dekat, bahkan lebih.

"Terimakasih kembali"

Keduanya kembali megeratkan pelukan satu sama lain, pelukan yg menandakan bahwa tak ada dari keduanya yg ingin melepaskan.


Taehyung's pov

"Terimakasih bunny"

"Bunny?"

"Iya. Itu panggilan istimewa untukmu, apa kau suka?"

"Sangat hyung"

Aku menariknya kedalam dekapanku. Rasanya perih melihatnya menangis seperti ini. Bahunya bergetar, itu cukup membuatku kehilangan akal sehatku.

Maafkan aku karna telah menyembunyikan semua ini darimu bunny. Sampai kapanpun aku akan tetap mencintaimu. Sesak, perih, pilu. Itulah yg kurasakan selama ini. Mengingat kau yg mengenal diriku bukan sebagai diriku yg lama.

Aku memeluk erat tubuhnya, hangat, pelukan itu yg sangat kunanti. Aroma tubuhmu bagaikan candu, itu sangat memabukkan jungkook-ie.

Seperti inilah caraku, caraku mencintaimu.

























Tbc

Maap ya pendek,karna ini cuma awal ya jangan salah paham.

Makasih,voment💜

Mr.kim2 • taekook✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang