"aku akan pergi dan mungkin nggak akan kembali"
_____________________
"disini kamu diincar polisi dan juga saya tidak mau direpotkan olehmu". Ujar Ardi tanpa menatap Ara.
"tapi pah gimana dengan sekolah Ara?". Tanya Ara lagi.
"kau akan sekolah di bandung dan tinggal bersama bibimu". Jawab Ardi.
Ara hanya pasrah diperintah oleh sang ayah. Ia tidak boleh menolak perkataan sang ayah lagipula jika ia terus-terusan disini maka ia akan terkena masalah.
Tepat pukul 2 siang, setelah membereskan pakaiannya dan akan berangkat kebandung, ia hampir saja lupa untuk mengabari kedua sahabatnya.
BAR (Bara,Ara & Reyan)
Ara
P
Setelah mengirim pesan tersebut pada grubnya, ponselnya kembali berbunyi.
Ting
BAR (Bara,Ara & Reyan) (1)
Babar
Knp ra?
Ara
Aku pamit mau kebandung dan bakal sklh disana
Yayan
Kok kebandung sih?
Babar
Kapan perginya?
Ara
Kan keluarga aku ada dibandung
Ini udah mau pergi
Babar
Knp mesti pergi sih?
Yayan
Trus sklh lu?
Ara
Disini aku diincer polisi
Aku juga bakal pindah sklh. Klopun aku disini kitakan nggak bakal satu sklh kalian kan mau masuk SMA.
Babar
Di bandung brp lama?
Ara
G tau juga sih. Mungkin bakalan tinggal d sana.
Yayan
Yah bakalan rindu
Babar
Entar klo libur jan lupa ksini
Yayan
*2
Ara
Aku akan pergi dan mungkin nggak akan kembali.
Babar
Jan ngomong gitu
Yayan
Tau lo sembarangan
Ara
Iya Iya
Aku brangkat yah. By
Babar
By
Yayan
Too.
Read by 2✔✔
Setelah mengabari kedua temannya, Ara masukkan kedua kopernya kedalam bagasi dibantu oleh supir keluarganya. Saat akan masuk mobil, suara papanya menghentikan kegiatannya.
"tunggu". Perintah Ardi.
"kenapa pah?". Tanya Ara lembut.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Wound
Teen Fiction~ Anggara Dwi Natra ~ Sama seperti yang lain, ayah adalah cinta pertama anak perempuannya akupun seperti itu, tapi kasi sayang seorang ayah mungkin hanya halusinasi ku saja. ~ Marvelio Smith Denandra ~ Teman, aku menganggapmu teman bahkan saudara y...
