Cinta Karena Dakwah

476 38 1
                                    

Seperti hari hari biasa, Aura menuju sekolahannya menaiki sepeda polygonnya itu. Aura sampai pertama di sekolahan. Saat ingin turun dari sepeda Aura terjatuh lalu memejamkan matanya.

Tapi yang ia rasakan bukan jatuh ketananah melainkan ada seseorang yang menangkapnya. Aura menoleh. "Ish Alwi, lepaskan!". Teriak Aura marah.

Aura pergi meninggalkan Alwi. Alwi tertawa lalu menyindir "Dasar pecemburu". Aura yang tak sengaja mendengar sindiran Alwi langsung berbalik.

"Siapa yang kamu maksud pecemburu?". Tanya Aura.

Alwu menjawab dengan santai. " Kamu lah, aku nolong Shiranna aja kamu ngambek". Muka Aura merah marah. Aura menuju kelas dan disusul oleh Alwi.

Ceklek klek ceklek. Aura menoleh kearah Alwi. "Kekunci kita harus menunggu pak Masaji agar ada kuncinya". Kata Aura. Tiba tiba

Motor Jupiter pak Masaji datang. "Maaf lama masih mending kalian bisa PDKT". Kata pak Masaji jahil. Aura menutup mukanya malu. Alwi mendekat kearah Aura lalu menyingkirkan tangan Aura,

" Aku benci melihat tangan pecemburu itu". Kata Alwi terkekeh.

Muka Aura merah marah dan malu. Aura mengejar Alwi tiba tiba Safa datang. " Oops aku mengganggu". Kata Safa menaruh tasnya lalu meninggalkan kelas.

Aura menoleh kearah Alwi lalu mengepalkan tangan kearah Alwi dan berlari kecil menuju luar.

Aura berlari ke koridor untuk menyejukkan diri. Safa dan Fana menghampiri Aura. " Sudahlah Ra, jangan dipaksakan. Jika memang cintamu ke Alwi maka terimalah. Bukalah hatimu". Nasehat Safa. Fana hanya mengiyakan. Aura menatap Fana dan Safa.

" Iya, aku memang mulai muncul rasa". Kata Aura singkat lalu disusul bel masuk kelas.

2 Jam pun terlewatkan. Kini saatnya istirahat.

" Wah cepat sekali ya. Sebentar lagi kita sudah SMA". Kata Aura. Fana dan Safa mengangguk. " Bulan depan kita ujian lalu wisuda dan berpisah". Kata Fana melengkungkan bibirnya tanda sedih.

-SKIP.

Sepulang sekolah Aura segera mandi dan memakai baju muslim. Di masjid akan ada ceramah lagi bersama Alwi. Aura tidak akan kaget dan malu karena Aura sudah kenal akrab dengan Alwi.

" Dan diantara tanda tanda kekuasaan - Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tentram kepadanya, dan dijadikan Nya diantaramu rasa kasigh dan sayang. Sesungguhnya pada tpyang demikian itu benar benar terdapat tanda tanda bagi kaum yang berpikir. (Qs. Ar-Rum :21)

" Allah swt. memang melarang  kita untuk melakukan perbuatan zina, tetapi Allah tidak melarang kita untuk saling mencintai". Ceramah Alwi.

" Seperti saya, saya tidak pernah melakukan perbuatan seperti itu. Tetapi saya memiliki perasaan ke seseorang. Bahkan rasa cinta itu diawali dari kecelakaan kecil". Kata Alwi sembari menatap Aura dan mengedipkan satu matanya.

Aura menelan ludahnya,

Semua mata menoleh kearah Aura, lalu disusul semua mulut tersenyum kagum, nakal, dan sinis.

Aura marah dan malu bukan main, Setelah Alwi selesai berdakwah, Aura menghampiri Alwi.

" Alwi! bisakah kau tidak membuatku malu?".

Alwi hanya terkekeh. Alwi menaikkan satu alisnya. Alwi manjawab dengan santai.

" Anna Uhibbuka Fillah".

Assalamualaikum, maaf telat update lagi sibuk banget rasanya. Author ingin mengucapkan marhaban ya ramadhan kawan kawanku

Vote nya dongs.

Anna Uhibbuka Fillah Alwi [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang