SMA MERAH PUTIH

375 21 3
                                    

Iyan dan Ivan kembali ke teman2nya.

" gimana lo udah anter mereka " ucap Boy.

" udah Boy " jawab Ivan dan Iyan.

" eh Boy " ucap Iyan.

" apa? " tanya Boy.

" minta sosmed nya Meli " ucap Iyan.

" kenapa lo? " tanya Mondy.

" gak tau gw kenapa? " ucap Iyan.

" kayaknya lo suka ya sama Meli " ucap Mondy.

" kemungkinan sih gitu " ucap Iyan.

" gw udah kirim ke lo lewat wa " ucap Boy.

" gw juga Boy. Minta punya Megan " ucap Ivan.

" wah kalian lagi kejatuhan cinta nih "ucap Mondy.

" tuh udah gw kirim " ucap Boy.

" thanks Boy " ucap Ivan.

" biarin lah Mon " ucap Boy.

" Serah lo deh Boy " ucap Mondy pasrah.

Lalu mereka pun pulang.

Besoknya di SMA MERAH PUTIH.
Di Kelas 10 b
Ada seorang 4 laki2 yg digilai oleh perempuan2 disana. Yaitu Boy, Mondy, Iyan, dan Ivan.  Mereka banyak yg meperebutkan. Mereka adalah anggota the cogan yg diketuai oleh Boy. Disaat Istirahat.
" yan, van kalian jadi nembak mereka? " tanya Boy.

" ya belom lah Boy " jawab Ivan.

" ya belom lah baru ketemu kemarin " ucap Iyan.

" ya siapa tau kan kalian langsung sikat aja " ucap Boy.

" emang sikat gigi mereka " ucap Ivan.

" iya nih Boy lihat bagus sedikit aja langsung ambil harus pakai pdkt dulu lah Boy " ucap Iyan.

" ya udahlah kita tinggal doa aja. Biar mereka di terima jadi pacarnya " ucap Mondy menengahi.

" bener tuh kata Mondy " ucap Ivan.

" iya, sih " ucap Boy.

Disaat mereka ngobrol ada 2 wanita dari kelas 10 c, memasuki kelas  mereka.

" Stella gw gak mau ikut " ucap wanita cantik yg diurai rambutnya.

" Adriana please temenin gw " ucap Stella sambil memohon kepada Adriana temannya.

" baiklah " ucap Adriana dgn terpaksa.

Stella pun tersenyum. Mereka berdua menghampiri Boy.

" Boy " panggil Stella.

Boy yg merasa dipanggil menoleh ke Stella.

" ada apa? " tanya Boy.

" minta ttd lo dong + minta foto sama lo " ucap Stella.

" emang dia artis " ucap Mondy.

" gak boleh ya Boy " ucap Stella.

" nama lo siapa? " ucap Boy.

" saya Stella " jawab Stella.

" oh, tuh yg belakang siapa namanya? " tanya Boy.

" jangan kasih tau namaku " ucap Adriana ke Stella.

" dia Adriana " ucap Stella.

Adriana menepuk jidadnya.

" kenapa lo kasih tau " ucap Adriana.

" mana kertasnya " ucap Boy.

" Boy lo beneran mau kasih tanda tangan lo ke dia " ucap Mondy.

" iya apa salahnya " ucap Boy.

Lalu Stella memberikan buku catatannya kepada Boy. Boy pun mendatanginya. Lalu mengembalikannya. Lalu Stella pun berfoto dgnnya di hpnya.

" makasih Boy kita pergi dulu " ucap Stella.

" eh tunggu " ucap Boy.

" ada apa Boy? " tanya Stella.

" gw ingin foto sama teman lo " ucap Boy.

" Boy " ucap teman2nya.

" shuut " ucap Boy.

Stella terkejut mendengar perkataan Boy. Bagaimana tidak yv mengidolakan Boy itu Stella, bukan Adriana. Tapi kenapa Boy ingin foto dengan sahabatnya.

" Adriana lo diajak foto sama idola gw " ucap Stella.

" gw gak mau. Gw pergi dulu " ucap Adriana lalu pergi namun ia ditahan oleh Stella.

" jangan pergi dulu. Itu loh diajak foto sama idola gw " ucap Stella.

" gw gak mau Stell " ucap Adriana.

" lo harus mau " ucap Stella lalu mendorong Adriana ke Boy.

Adriana dgn terpaksa ia pun mau. Setelah berfoto Adriana langsung keluar kelas lalu diikuti oleh Stella.

" Boy kenapa lo tadi. Minta foto pada temennya Stella? " tanya Iyan.

" karna gw suka sama temannya " ucap Boy.

" apa Boy " ucap teman2nya.

" gw suka sama Adriana. Gak denger. Apa harus gw ulangi lagi " ucap Boy.

" Boy lo sehat kan? " ucap Ivan.

" yg lo lihat sekarang " ucap Boy.

" Boy, lo dan Adriana itu beda jauh. Adriana cuma cewek cupu. Mending gw saranin lo sama Sabrina. Dia itu cewek terkenal di SMA ini " saran Iyan.

" mending dia sama lo aja " ucap Boy.

" ya, gak maulah Boy. Gw kan sukanya sama Meli " ucap Iyan.

" nah itu tau. Gw sukanya sama Adriana bukan sama Sabrina " ucap Boy.

" Baiklah Boy, kita tetap dukung lo kok " ucap Mondy.

" iya Boy. Percuma juga kita nyaranin lo sama Sabrina. Lo juga tak tertarik sama dia " ucap Ivan.

" nah gitu kita. Kita harus saling dukung " ucap Boy.

" ok. Gw setuju lo sama Adriana " ucap Iyan.

" eh. Nanti kita nembaknya cewek yg kita suka bareng aja tanggalnya " ucap Boy.

" kenapa harus sama Boy " ucap Iyan.

" biar anniversery nya sama " jawab Boy.

" betul tuh " ucap Ivan.

" kalian semua enak udah punya cewek yg lo suka. Lah gw gimana " ucap Mondy.

" yha juga sih " ucap Boy.

" terserah kalian aja gw gk pa pa kok gak sama " ucap Mondy.

" beneran nih " ucap Boy.

" ya " ucap Mondy.

" gak kok Mon. Terserah kok tanggalnya. Yg penting Persahabatan kita harus tetap ada " ucap Boy.

" nah gini nih yg gw suka " ucap Iyan.

" iya. walaupun kita sudah punya cewek. Kita gak akan lupa kok sama lo " ucap Ivan.

" Iya gw tau " ucap Mondy.

" udahlah mending lo sama Sabrina aja gimana? " ucap Iyan.

" ogah " ucap Mondy.

" kenapa sih semua kok nolak si Sabrina dia kan cantik? " tanya Ivan.

" karna kita tuh, gak suka sama dia. Emang lo mau sama dia " ucap Boy.

" ya gak lah " ucap Ivan.

Tiba2 bel masuk berbunyi.

Kesempurnaan CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang