Shokugeki no Souma

Chapter 1

Yukihira Reina dan Yukihira Souma adalah saudara kembar tidak identik, kepribadiannya pun berbeda. Yang satu agak serius dan satunya lagi sangat santai.

Keluarganya memiliki sebuah restoran bernama Yukihira, tempat Reina dan adik lelakinya belajar memasak. Adiknya sering menantang ayahnya, tetapi dia tidak pernah menang. Terkadang adiknya juga menantangmu, tetapi hasilnya sama tidak pernah menang juga.

Tetapi tidak peduli seberapa besar kekalahannya, adikmu tetap optimis, tidak berkecil hati, tetapi untuk belajar dari pengalaman untuk waktu berikutnya.

Kadang Reina juga menantang ayahnya Yukihira Jouichirou,

hasilnya dia kalah. Ketika dia menang untuk pertama kalinya, ayahnya terkejut, tetapi kemudian tersenyum dan menepuk kepalamu sambil berkata "Kamu sangat bagus!". Souma yang melihat hal tersebut langsung menunjuk padamu dan berkata "Aku akan menang melawanmu nanti!".
--------------------------------------------------

Sekarang Reina berusia 13 tahun dan akan memulai sekolah menegah, tetapi belum memutuskan sekolah mana yang harus dia masuk. Karena dia pintar, maka dia menjadi siswa akselerasi, sedangkan adik kembarnya Souma tidak.

"Reina-chan, dimana makanan saya?" Tanya seorang pelanggan yang memanggilnya.

"Ah, ini dia makanannya" Dia menjawab, setelah itu dia kembali ke dapur dan menghela nafas.

Ayahnya Jouichirou yang melihat hal itupun bertanya sambil memasak "Reina, apakah ada sesuatu yang membuatmu khawatir? Kamu sepertinya melambat beberapa hari terakhir ini"

"Ah, tidak apa-apa, Ayah! Hanya saja aku sedang memikirkan sekolah mana yang harus aku masuk" Dia berbicara sambil bekerja.

"Hah? Apa kakak tidak pergi ke sekolah yang sama dengan saya?" Souma melayani pelanggan dan kemudian berbalik untuk berbicara denganmu, tampaknya cukup terkejut.

"Aku tidak tau! Aku hanya merasa bingung" Reina menjawab sambil mencuci piring.

"Oh!" Souma memalingkan muka seolah dia mengerti.

Sambil mencuci piring, Reina masih memikirkannya. Setiap sekolah yang ia pelajari adalah sama, sangat membosankan dan menghabiskan waktu.

Setelah berpikir sebentar, dia mendengar seseorang memanggilnya, dia menoleh ayahnya yang berkata untuk berbicara dengannya nanti. Setelah beberapa saat, dia membersihkan cangkir terakhir dan pergi menemuinya.

"Kenapa kamu tidak mencoba masuk Academy Tootsuki?" Itu adalah kalimat pertama yang ayahnya katakan ketika dia duduk di depannya, dan kamu tidak terkejut.

"Apakah itu sekolah memasak?" dia bertanya.

"Ya!" Ayahmu mengangguk

"Apakah itu menarik?" dia bertanya lagi tapi sambil menunduk.

"Itu menarik, Reina!" Ayahmu memandangimu di depannya, sambil melanjutkan berkataanya "Tapi jika kau belajar di sana, itu berarti kamu harus bertahan di sana".

"Aku akan belajar di Academy Tootsuki!" Kali ini dia mengangkat kepalanya untuk menatap langsung ke wajah ayahnya dan tersenyum "Dan aku pasti bertahan di sana".

Souma yang sudah selesai perkerjaannya begitu memasuki ruang pun langsung bertanya padamu "Apakah kakak sudah memutuskan ke mana harus pergi?"

"Um, ini sekolah yang sama dengan pilihanmu Academy Tootsuki".

"Oh, apa?" Souma menatap wajahmu dengan sedih. "Kakak seharusnya tidak menyelesaikan sekolah begitu cepat!".

"Aku akan menunggumu, ketika kamu memasuki sekolah. Kita akan bertarung, oke?" Reina berkata dan merangkak ke tempat tidur. Dia tidak mendengar Souma berbicara, mungkin dia sudah tidur.

".....Tunggu..... Aku akan mengalahkanmu....." Setelah mendengarnya, dia langsung tertidur.