2

489 14 3
                                    

KRING!

Bel pulang sekolah adalah suara paling indah setelah bel istirahat. Setuju? Dia berhasil membangunkan yang tidur, menyemangati yang lelah dan menyegarkan yang bosan.

Murid-murid membereskan peralatan sekolahnya. Guru mengakhiri pelajaran hari ini dengan berdo'a bersama. Tidak ada perkalian atau siapa yang rapih pulang duluan, karna sudah SMK bukan lagi TK.

Selesai berdo'a guru berdiri diambang pintu, menunggu murid mencium tangannya sebelum keluar kelas.

"Nda, pelajaran hari ini gila banget susahnya, gw ga paham sama sekali," keluh Dinda setelah keluar dari kelas.

"Udahlah ga usah dibahas, udah di luar kelas masih aja bahas pelajaran."

"Gw heran deh sama lu Nda, lu tuh ga terlalu giat banget belajar, lu juga sering tidur di kelas, tapi kok bisa pinter banget gitu ya?" tanya Dinda heran.

Alanda hanya menggidikkan bahunya.

"Udah bawaan orok kali ye? Nanti gw tanya deh sama nyokap lu, ngasih makan apa. Gw juga mau punya anak pinter nanti."

"Yeee udah ngomongin anak aje lu."

"ALANDA!!" Panggil seorang lelaki dari belakang.

"Kak Roger?" ucap Alanda dan Dinda berbarengan.

"Nda, pulang bareng mau?"

"Aku pulang bareng Dinda kak."

"Dinda, boleh pulang bareng?" tanya Roger kepada Dinda.

"Boleh, boleh," balas Dinda dibarengi dengan anggukan kepala dan senyumannya.

"Tuh, boleh katanya," ucap Roger menegaskan Alanda.

"Hehe ya udah." Alanda memindahkan posisinya ke samping kanan Dinda, agar Dinda bisa dekat dengan Roger.

Mereka berjalan hingga halte depan sekolah.

"Nda, ga mau kemana dulu gitu?" ucap Roger menghampiri Alanda.

"Mau, mau," sahut Dinda dengan semangat. Roger hanya melihatnya sekilas, lalu kembali menanyakan Alanda.

"Kalo Nda? Mau?" tanya Roger lagi.

"Kemana?" tanya Alanda tanpa melihat Roger. Ia sebenarnya senang dapat dekat dengan Roger, orang yang ia suka. Tapi, ia tak mau menghancurkan persahabatannya. Ia harus menghapus rasa cintanya, toh dia pun tak ingin berpacaran, jadi untuk apa dia mempertahankan rasanya?

"Gw tau cafe enak deket sini, tempatnya juga aesthethic dan instagramable banget, cocok banget buat foto-foto Nda," ucap Roger dengan antusias.

Alanda menoleh ke arah Dinda, dan Dinda membalas dengan anggukan.

"Ya udah," ucap Alanda pasrah.

Mereka pun berangkat menuju tempat yang dituju, menggunakan kendaraan umum. Sesampainya di sana, mereka langsung masuk dan mencari tempat untuk duduk. Sangat ramai, padahal sudah sore.

Tempatnya memang bagus, dengan tema flamingo serta dominan warna hijau dan putih, membuat kesan aesthethic dan lucu. Menu-menu yang disajikan pun cukup beragam, mulai dari cake, coffee dan milkshake. Penyajiannya dibuat seindah mungkin, seperti cake dengan bentuk flamingo, peralatan makan serba pink dan interior-interior detail lainnya yang menambah tempat ini menjadi tempat hangout terbaik dan wajib untuk dikunjungi. Dimana? Di sini aja, di wattpad.

Dinda dan Roger memesan coffee, sementara Alanda memesan milkshake. Itu karna Alanda tak bisa menikmati coffee, dia tak tau segi nikmat coffee itu di mana. Yang dia tau, rasa coffee itu pait.

KORBANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang