Terimakasih sudah mau baca cerita ini!😭😭💛
Love y'all!❤
Silahkan komentar sesuka ginjal.
Happy reading!🤗
Taehyung tengah bergelut dengan pikirannya sendiri.
Manusia yang kehilangan pekerjaan diluar sana semakin ganas. Ia harus membuat Jimin tidak keluar rumah, kecuali dengannya.
"Taehyung! Makana siang sudah siap!" suara Jimin mengalihkan ia dari pikirannya. Ia segera menuju dapur dan duduk di meja makan.
Taehyung sedang makan siang ditemani Jimin disebrangnya.
Ia melihat-lihat berita yang sedang terjadi di majalahnya. Tentu saja majalah itu bukan dalam bentuk buku. Bentuknya seperti tablet, kita hanya perlu meng-slide untuk mengetahui berita yang sedang panas. Berita itu akan meng-update sendiri jika ada berita baru.
Taehyung mengernyit melihat majalah yang sedang ia pegang dengan tangan kirinya. Ia berdecak. "makin banyak saja deviant yang berkeliaran. Sebenarnya apa mau mereka?"
Ia melihat berita yang bertuliskan. "Bahaya deviant! Kini para deviant sudah berani merampok bank dan toko-toko berlian!"
Ada ketakutan dari dalam diri Taehyung. Bagaimana jika Jimin kelak menjadi deviant?
Tapi Taehyung segera membuang jauh-jauh pikiran negatifnya itu. Ia takut jika itu benar terjadi.
Setelah selesai makan ia langsung mengambil kunci mobil dan mantelnya lalu menuju ke kantornya.
—🤖—
Di sebuah kantor polisi di seoul. Sebuah android bertipe RK-400 sedang berjalan mengikuti lieutenant commandernya bernama Jung Hoseok.
"Kim Namjoon cepat, kita mendapat laporan pembunuhan di daerah xxxxx"
Android itu mengangguk dan bergegas menyiapkan mobil untuk pergi menuju TKP.
—🤖—
Namjoon dan Hoseok tiba di TKP. Seseorang tergeletak bersimbah darah di bagian dadanya dan sebuah tablet di tangannya.
Namjoon menghampiri manusia itu dan berjongkok. Ia mencolek darahnya dan menjilatnya.
Nama: Park Seojun
Tempat tanggal lahir: Seoul, 16 Desember 1980
Tempat tinggal: Dalbang RegencySetelah itu ia kembali berdiri dan memperhatikan TKP.
Kemungkinan besar, korban ditembak dari belakang saat ia sedang memainkan tabletnya. Ada sedikit perlawanan dari korban.
Sepertinya pelaku punya dendam terhadap korban. Karena ia ditembak 10 kali di bagian dada dan perutnya.
Namjoon berdiri untuk mencari beberapa bukti lagi. Ia berjalan menuju kamar.
Ada sebuah foto anak kecil dan sebuah android. Lalu ia juga melihat headseat yang lagunya masih terputar. Sepertinya anak ini diculik saat ia sedang mendengarkan lagu.
KAMU SEDANG MEMBACA
•i'm not a robot• <vmin>
FanfictionAbad ke-23, dimana teknologi dunia sudah semakin canggih, dan manusia menyerahkan semua pekerjaan kepada android. Android, hanya robot berbentuk manusia yang tidak mempunyai perasaan. Tapi bagaimana jika perlahan-lahan para android bisa merasakan ap...