Bagian Satu
⬇⬇⬇
"VELICYA JESSLYN!!!"
Mendengar namanya dipanggil, Velicya membalikkan badan kepada orang yang memanggilnya dengan keras. Ibu ratna- Guru BK - menjadi pusat perhatian di koridor saat itu juga karena merasa kesal kepada Veli yang baru saja keluar dari ruangannya.
Veli pun menghampiri ibu Ratna yang sedang menatapnya tajam sambil berkacak pinggang.
"Apa bu??" Ucap Veli Pura-pura tidak tahu."Kamu ini, ibu tadi bilang jangan pergi dulu." Balas ibu Ratna sembari menarik lengang Veli untuk kembali masuk kedalam ruangannya.
"Bu... Saya kan udah bilang, bukan saya bu.." Keluh Veli, duduk di atas kursi di depan ibu Ratna.
Ibu ratna berjalan ke lemari dekat mejanya lalu mengambil beberapa kertas di atasnya.
"Saya tahu, tapi kamu harus menulis perjanjian, kalau kamu tidak akan mengulanginya lagi!" Ibu Ratna meletakkan kertas itu di hadapan Veli."Perjanjian apa bu?" tanya Veli tidak mengerti.
"Perjanjian kalau kamu TIDAK AKAN MENGANGGU ADEK KELAS LAGI!!" Ibu Ratna menekan kata perjanjian itu.
"Ibu... Kan saya udah bilang itu bukan saya." Veli masih membela diri.
Ibu Ratna berdiri di hadapan Veli.
"walaupun itu bukan kamu, tulis saja!"Veli mendengus "iya deh bu!"
Veli tidak bisa menolak lagi, iyapun dengan tidak senang hati menulis perjanjian itu. Padahal menganggu adek kelas dia tidak sengaja karena kesalahan adek kelas itu sendiri yang menyenggolnya dan yang mendorong sampe adek kelas itu terluka bukan dia karena adek kelas itu jatuh sendiri menginjak roknya yang kepanjangan.
◀▶
Suasana kelas terlihat ramai jam kosong adalah kesenangan semua siswa, Veli yang baru saja dari ruangan ibu Ratna masuk kedalam kelas dengan bermangat suatu rencana telah terpikirkan olehnya. Veli berjalan ke depan papan tulis lalu mengetuknya dengan keras seketika semua orang yang berada di kelas diam dan berbalik ke arah Veli. Veli tak bersuara hanya berdiam diri di atas sambil menatap teman-temannya yang menatapnya.
"Vel, kenapa sih??" Tanya Joy Sahabat Veli serta teman duduknya.
Joy ini, orangnya cantik, pendiam, pengertian, dan juga pendengar yang baik untuk sahabat-sahabatnya.
Veli masih tidak menjawab.
"Woy!! Ada apa sih?" kali ini Karin yang bertanya dia sahabat Veli juga.
Karin ini, dia sebelas-duabelasnya Veli, galak dan juga keras kepala. Gayanya aja ke sekolah udah kayak preman tapi Veli masih terlihat anggun
Veli masih tak menjawab.
Tidak ada yang bertanya lagi Veli berjalan menuju bangkunya yang berada di tengah urutan kedua, semua orang menatap Veli bingung ada apa dengan Veli. Veli tidak duduk dia tetap berdiri di bangkunya.
"kenapa sih? Ada apa?" Angel Teman bangku Karin berserta sahabat Veli juga.
Angel, Wanita cantik yang sering di kelilingi cowok-cowok di sekolahnya, tapi Angel ini orangnya cuek tapi kalau sama sahabatnya dia cerewet.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Change Of Heart
Teen FictionSetelah kepergian kedua orang tuanya karena kecelakaan di saat umurnya masih usia 10 tahun. veli diadopsi dengan saudara kandung ibunya dan memutuskan untuk tinggal bersama tante dan om-nya. Veli gadis remaja berusia 17 tahun, memiliki sifat yang ga...