Bab Shalat (2)

12 0 0
                                    

Rukun-rukun Shalat
bagian 1

↪ Berdiri sesuai kemampuan, Takbiratul Ihram, membaca al-Fatihah, rukuk, i'tidal, sujud pada tujuh anggota anggota, duduk di antara dua sujud, tuma'ninah pada semua rukun, tartib, tasyahud akhir, duduk tasyahud, sholawat pada nabi dan dua salam salam.

Rukun Pertama:
↘ Berdiri sesuai kemampuan. Firman Allah سبحانه وتعالی :

حَافِظُوا عَلَى الصَّلَوَاتِ وَالصَّلَاةِ الْوُسْطَى وَقُومُوا لِلَّهِ قَانِتِينَ

Peliharalah semua shalat(mu), dan peliharalah shalat wustho. Berdirilah untuk Allah (dalam shalatmu) dengan khusyu'.” (QS. al-Baqarah [2]: 238)

Rukun Kedua:
↘ Takbiratul Ihram. Dalilnya hadits Nabi ﷺ:

تَحْرِيْمُهَا التَّكْبِيْرُوَتَحْلِيْلُهَا التَّسْلِيْمُ

“Pengharamannya adalah takbir, dan penghalalan nya adalah salam.”

📚 HR.Abu Dawud; 61, hadits Hasan 📚

↘ Setelah itu membaca al-Fatihah:

سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ تَبَارَكَ اسْمُكَ وَتَعَالَی جَدُّكَ وَلاَإِلَهَ غَيْرُك

“Maha suci Engkau, ya Allah. Ku-sucikan Engkau dengan memuji-Mu. Nama-Mu penuh berkah. Maha tinggi keagungan-Mu. Dan tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain-Mu.”

📚 HR. Abu Dawud 📚

_________________________________________
💌 Makna kata dari hadits diatas:

• Kata (سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ) ➡ aku mensucikan-Mu sesuai kelayakan keagungan-Mu
• Kata (وَبِحَمْدِكَ) pujian selalu kepadamu
• Kata (تَبَارَكَ السْمُكَ) ➡ keberkahan didapat dengan mengingatmu
• Kata (وَتَعَالَی جَدُّكَ) ➡ nampak jelas keagungan-Mu
• Kata (وَلاَ إِلَهَ غَيْرُك) ➡ tidak ada sesembahan yang benar di bumi, dan di langit selain-Mu ya Allah

________________________________________

↘ Kemudian membaca Ta'awudz: (أَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَيْطَانِ الرَّجِيْمِ)

• Makna (أَعُوْذُ) ➡ Aku berlindung, memohon, Meminta perlindungan kepada Mu ya Allah.
• Makna (مِنَ الشَيْطَانِ الرَجِيْمِ) ➡ dari setan yang terkutuk lagi jauh dari rahmat Allah, lagi tidak membahayakan Agamaku, dan duniaku. dan duniaku.

_________________________________________

Rukun Ketiga:
↘ Membaca al-Fatihah adalah rukun pada setiap rakaat. Sebagaimana hadits:

لَا صَلَاةَ لِمَنْ لَمْ يَقْرَأْ بِفَاتِحَةِ الْكِتَاب

“Tidak ada shalat bagi orang yang tidak membaca Fatihah al-Qur‘an.”

📚 HR. Bukhari: 756, dan Muslim: 394 📚

   Al-fatihah adalah ibu al-Qur'an

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 01, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Kajian MuslimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang