JANGAN LUPA PENCET TOMBOL BINTANG DI POJOK KIRI BAWAH , JANGN LUPA BERI COMENT, VOTE++, BIAR AUTHOR SEMANGAT NULIS
"Uhhh achhhh fasterrrr uhhhh achhh cukup sayang kau hebatt ahhhhh" -Difa-
"Ini sangat nikmat baby" -Dafa-
"Achhh sayang terus fasterrr...
||Sebesar apapun rasa cintamu untuk seseorang, namun ketika rasa kecewa telah menghampiri ia dapat menghentikan seluruh perasaanmu||
-am29
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
____________________________
FLASHBACK ONN
Entah kebiasaan darimana, dan keturunan dari siapa setiap kali Naira menangis ia pasti akan kebelet pipis mama....
Namun karena suasananya sedang tidak mendukung, Naira memutuskan untuk menahannya saja daripada izin mau ke toilet , ia malah akan mendapat ceramah dari temen-temennya,, entar malah dibilang gatau situasi dan kondisi.
Karena menahan buang air kecil tidaklah baik,, dengan segenap jiwa Naira pun berani mengatakannya kepada Lena dan Fiza.
"Za, Le" panggil Naira setengah berbisik kepada Fiza dan Lena
"Apaan, jangan bilang lu ngompol" ledek Lena. Sedangkan Naira hanya bisa menahan rasa menggelitik pada perutnya
"Diem bego, gua mau kebelakang. Kebelettt anterin kuyy" ajak Naira kepada kedua temannya.
"Mulut lu licin bangett. Entar gua di pepet di kamar mandi barabe" Ujar Naira
"Mau ngapain sih lu pada, ribut melulu" tanya Leo yang mendengar kegaduhan antara Lana dan sahabat Difa
"Anuu gua beneran kebelet Le. bentarr yaa gua kebelakang dulu" Naira langsung capcusss ke kamar mandi, dan menggandeng lena. Namun...
Namun tanpa disadari oleh Naira yang ia gandeng untuk diajaknya ke kamar mandi adalah Leo. Sedangkan Leo yang dibawa lari-lari oleh Naira pun belum sadar dan masih dalam keadaan kaget.
"Berhentiiii" teriak Leo setelah menyadari apa yang terjadi
"Apaan sih Lena. Gua kebeletttt" Ujar Naira tanpa menoleh ke belakang dan masih menarik-narik tangan Leo yang disangkanya Lena
Sedangkan Leo yang mengetahui keadaan Naura dalam posisi terdesak karena kebelet. Makanya ia hanya diam dan tetap mengikuti alur dari sang Author.
Aneh ya guys padahal dari suara aja uda jelas cowok karena Leo cowok. Nahh masih belum sadar jugaa,, emang dasar kalo kepepet mah apa aja juga ga sadar
********
Kamar mandii.
Setelah berlari-larian akhirnya Naira dan Leo sampai dikamar mandi,, tanpa melihat siapa yang ia bawa ke kamar mandi Naira langsung berlari kedalam bilik kamar mandi. Leo hanya bisa bersandar di tembok, dan menunggu kedatangan Naira yang sedang mendapatkan panggilan alam.
