BAB 16

5.5K 620 37
                                    

Desclaimer :
NARUTO © MASASHI KISHIMOTO
KUROKO NO BASKET ©  FUJIMAKI TADOSHI

Pairing :
Uchiha Sasuke x Uzumaki Naruto

Rated :
M

Genre :
Fantasy,Kingdom,Hurt/Comfort,Romance,Advanture,Adult dll.

Warning :
OOC,OC,banyak typo,gaje,alur berantakan,18++,banyak adegan kekerasan dan pembunuhan.

(n): Bagi yang homophobic di harap menjauh dari lapak saya,ini hanya cerita fiktif hasil otak gak guna saya,DI LARANG MENJIPLAK HASIL KARYA SAYA! EMANG DI KIRA MIKIR ALUR CERITA ITU SEGAMPANG KENTUT APA!!

Bab 16 : Kuroko Tetsuya bag II


💮 Happy Reading! 💮











Naruto dan yang lainnya telah sampai di pintu gerbang istana Sabaku,terdapat dua penjaga yang langsung menghentikan langkah mereka. Naruto pun menunjukkan lencana giok yang di berikan Gaara.

"Tunggu disini dulu,kami akan menanyakan terlebih dahulu pada pangeran kedua." Naruto mengangguk setuju,ia dan teman-temannya pun menunggu di depan gerbang.

Tak sampai 20 menit penjaga yang tadi bertanya pada pangeran Gaara kembali,ia menyuruh Naruto dan yang lainnya memasuki istana dan di antar menuju Pavilliun Jade yaitu tempat tinggal milik pangeran Gaara. Sesampainya disana mereka di sambut oleh pangeran kedua kerjaan Sabaku sendiri,walaupun dengan wajah datar Gaara tetap menyambut Naruto dkk dengan ramah.

Keempatnya memasuki kediaman Gaara,tidak henti-hentinya mereka—lebih tepatnya cuma Naruto sih—menatap kagum kediaman Gaara. Walaupun Gaara seorang pangeran namun ia merawat kediamannya dengan baik,di bagian depan pavilliun terdapat sebuah taman yang di tumbuhi oleh bunga mawar merah juga bungan tulip. Kata Gaara sih itu mendiang ibunya yang menanam dan ia melanjutkan merawatnya dengan baik,keempatnya di tuntun menuju sebuah gazebo yang berada di halaman samping pavilliun milik Gaara.

Sesampainya disana mereka di persilahkan duduk,Gaara memerintahkan para dayang untuk menyiapkan makanan ringan untuk keempat tamunya.

"Silahkan di nikmati Naruto-san."ujar Gaara dengan ramah walaupun wajahnya masih tetap datar.

" Terima kasih."balas Naruto.

Hening

"Jadi hal penting apa yang ingin pangeran diskusikan dengan saya?"akhirnya Narutolah yang memecah keheningan yang ada di antara mereka,ia meletakkan cangkir tehnya di atas meja lalu menatap pangeran bersurai merah bata itu dengan tatapan serius.

" Ah,aku hanya ingin meminta bantuanmu untuk mengendalikan Shukaku. Dia memang sudah tidak lepas kendali seperti dulu,namun aku masih kesulitan untuk mengontrolnya bisakah?" Naruto terdiam mendengar permintaan pangeran Gaara,lama terdiam akhirnya ia mengangguk setuju.

"Baiklah saya akan membantu pangeran mengendalikan Shukaku namun saya tidak bisa lama,karena saya harus kembali melanjutkan perjalanan saya." Gaara tanpa bertanya lagi langsung mengangguk setuju,ia pun meminta para dayang mempersiapkan kamar untuk keempat tamunya sampai 3 hari kedepan. Tiga hari ia harus bisa mengendalikan Shukaku selama tiga hari agar bisa melindungi orang-orang yang disayangi oleh nya juga mendiang ibunya.

⎙    ⎙    ⎙    ⎙

Keesokkan harinya Naruto mulai mengajarkan Gaara bagaimana mengendalikan atau mengontrol kekuatan dari bijuu yang berada di tubuh Gaara,di bantu oleh Kyuubi ia mulai mengajarkan dasar-dasar bagimana menaklukan bijuu. Dimulai dari para Jinchuriki yang harus mengenal lebih jauh sifat-sifat bijuu miliknya,ia juga menyurub Gaara untuk berkenalan terlebih dengan Shukaku agar Gaara dapat mengontrol Shukaku lebih cepat juga lebih baik. Beruntungnya pangeran kedua kerajaan Sabaku tersebut sangat pintar dan dapat menyerap semua pembelajaran yang Naruto berikan,lagipula menurut Gaara penjelasan Naruto dapat ia serap karena pembawaan Naruto yang cukup asik dan juga santai.

Empress of Uzumaki Naruto (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang