End

47 4 0
                                    


Akhirnya setelah kejadian itu aku dan somi memutuskan untuk berteman, dan kami sekarang sudah tiba di korea tempat kelahiran ku yang sudah sangat ku rindukan.

"Kau mau pulang dulu atau kita langsung ke tempat jungkook?"-somi

Somi masih sibuk dengan kopernya.

"Mungkin ke tempat jungkook dulu"-yoona

"Kajja, kita pergi"-somi

Somi tersenyum merangkul ku ke mobil yang sudah di sediakan oleh pihak somi aku sengaja tidak minta di jemput karna keluarga ku tidak tau hari ini aku pulang ke korea, aku ingin membuat kejutan pada mereka.

Di perjalanan aku tidak bisa berfikir jernih, pertanyaan itu selalu muncul di benak ku.

"Jungkook apa kau baik-baik saja?"

Aku juga gugup untuk bertemu dengannya lagi setelah sekian lamanya. Somi yang mungkin menyadari aku gugup mengelus pundak ku.

"Jangan gugup kau pasti bisa"-somi

Aku mengangguk lalu tersenyum padanya.

<Dorm BTS>

aku kaget saat somi membawa ke tempat ini, aku sudah lupa berapa tahun yang lalu aku pernah ke tempat ini tapi rasanya sekarang lebih gugup dari dulu saat aku pertama kali kesini.

"Ayo kita masuk"

Setelah memecet bel datang lah Jimin oppa yang membukakan pintu.

"Kau!? Kau yoona kan?!"-jimin

Ucap jimin setengah berteriak, yang membuat member lain mendatangi nya juga. Sama seperti jimin member lain juga sangat kaget melihat kedatangan ku ke dorm mereka.

"Yoona apa benar Ini kau?"-taehyung

"Iya oppa"-yoona

"Kalau begitu temui lah Jungkook dia ada di kamarnya"-seokjin

Aku dan somi pun masuk tapi aku segera menuju ke kamar jungkook sebelum masuk aku mengetuk pintunya terlebih dahulu.

Tapi tak kunjung ada jawaban akhirnya aku memutuskan untuk masuk saja dan ternyata pintunya tidak di kunci aku dapat melihat jungkook yang sedang duduk di sebuah kursi membelakangi ku.

Aku memberanikan diri melangkah maju mendekatinya saat tinggal beberapa cm lagi aku memanggil namanya.

"Jungkook-ah"

Dia menengok dan mendapati kehadiran ku disana dengan cepat dia membawa ku ke dalam pelukannya. Pelukan yang selama ini aku rindukan.

"Yo-yoona aku tidak sedang bermimpi kan?!"-jungkook

Jungkook memelukku seerat mungkin, aku membalas pelukan nya sambil mengusap lembut punggungnya.

"Iya jungkook ini aku Kim Yoona-mu"-yoona

"Hiks.. yoona jika memang aku tidak bermimpi setelah ini jangan pernah pergi lagi dari kehidupanku, kau tau aku hampir gila tanpa mu..hiks jangan tinggalkan aku lagi.. jebal. Aku mencintaimu kim yoona"-jungkook

Dia memegang kedua pipi ku bibirnya dia daratkan di bibir ku entah kapan terakhir kali kami berciuman sebelum putus.

"Aku tidak akan pernah melepaskan mu lagi yoona"-jungkook

Ucapnya sebelum melanjutkan ciuman kami lgi.

Setelah itu aku melepaskannya karna hampir ke habisan nafas.

"Jungkook-ah saranghae"-yoona

"Nado saranghae Kim Yoona, setelah ini jangan tinggalkan aku lagi"-jungkook

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 04, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Euphoria [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang