_____________________029___________________
Manusia hidup di atas dunia ini hanya mampu berencana, sementara kepastian akan jawabannya tentunya milik Tuhan yang Maha Kuasa. Perkataan inilah yang menjadi dasar jika hal itu benar adanya. Kenapa aku percaya hal itu bisa terjadi, karena semua yang terjadi diatas bumi ini adalah kuasa-Nya dan kita hanya diperintahkan untuk menjalaninya, berusaha, berikhtiar dan juga memohon dalam doa atas apa yang kita butuhkan, inginkan dan juga kita impikan. Berhasil atau pun tidak nanti atas harapan yang kita perjuangkan, jangan pernah salahkan siapapun, termasuk diri sendiri apalagi menyalahkan Tuhan, perkara yang salah.
Seperti kamu, kamu yang dulu pernah aku perjuangkan, seketika waktu aku harus berhenti. Bukan aku menyerah dan segaja melepasmu begitu saja, atau kamu yang menginginkannya. Tentunya tidak, hanya saja takdir berkata lain dan ternyata jalan hidup kita berbeda, kau bukanlah bagian dari tubuhku yang hilang, kau ada pemiliknya sendiri yaitu dia yang saat ini telah halal bersamamu.
Bagiku, berpisah denganmu tentunya hal yang sedih, karena aku hanyalah manusia lemah yang rentan akan perasaan itu. Tapi aku sadar, seberapa kuat pun aku mempertahankanmu. Jika bukan milikku, kau akan pergi juga dan jika aku bersisih keras untuk tetap bersamamu.
Jika bahagiamu bukan aku, bahagiaku bukan kamu. Rasanya akan terasa hambar untuk selalu bersama, karena kita bukanlah jiwa yang sama. Jalan yang sama yang telah ditentukan Tuhan.
Apakah aku kcewa dengan keputusanmu saat kau berkata, maafkan aku jika aku harus meninggalkanmu. Tidak lama, hanya sebentar sampai aku mengetahui jika kau memang berhak untuk hidup bahagia, walaupun itu bukan aku.
Oke readers , Semngat ya membaca nyaa
Jgn lupa komen , vote nya dan follow juga😪
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjuangan Hati
RomanceAda yang bilang perasaan itu tidak pernah salah. Ada yang bilang lebih baik menyimpan perasaan itu daripada ditunjukkin, karena akan ada yang namanya jarak nanti. Perasaan itu bisa dateng kapan aja, bisa juga pergi kapan saja. Perasaan itu tidak per...