Brother Loves [Completed]

19• pdkt;2

Eunwoo dan Eunbi sudah sampai di PVJ, lebih tepatnya mereka sedang di Gramedia. Eunwoo sedang memilih buku pelajaran fisika. Sedangkan Eunbi daritadi ngekor di belakangnya.

"Kak,mau beli buku apa?" Tanya Eunbi. "Buku fisika,aku mau belajar lebih banyak tentang fisika." Jelas Eunwoo. Eunbi hanya ber oh ria saja,tiba tiba mata Eunbi memicing pada sebuah buku. Ia pun mengambil dan membaca judul dan ringkasan nya. "The Diary of a Young Girls." Gumam Eunbi membaca judul novel.

Eunwoo menghampiri Eunbi setelah memilih buku isi rumus dan soal fisika. "Udah yuk!" Ajak Eunwoo. "Kenapa? Suka sama bukunya?" Tanya Eunwoo. "Ah iya kak,ini buku tentang sejarah gitu udah lama sih ini sekitar 1993. Waktu kecil aku pernah di kasih buku ini sama Grandpa Aku,tapi pas umur aku 14 tahun bukunya ilang gak tau kemana. Eh ternyata disini masih ada yang jual." Jelas Eunbi. (Gue gk tau di Gramed masih ada ato gk,hanya cerita ini ya guys)

"Suka sejarah?" Tanya Eunwoo tertegun mendengar penjelasan Eunbi. "Iya suka banget, apalagi ini buku tentang anak kecil korban genosida perang dunia ke 2. Sejak grandpa ngasih buku ini aku jadi tertarik sama sejarah." Balas Eunbi. Sekali lagi Eunwoo tertegun mendengar gadis di hadapannya ini yang menyukai sejarah. Terlihat bad girls namun ternyata tidak,gadis ini telah membuat Eunwoo terpesona dan membukakan hatinya.

"Mau beli lagi?" Tanya Eunwoo kala Eunbi melihat terus novel itu dengan keraguan. "Mau beli deh kayaknya,buku yang dari Grandpa ilang,dan aku pengen baca lagi." Balas Eunbi. "Ambil aja,biar aku yang bayar. Yuk ke kasir!" Ajak Eunwoo dan menarik lengan Eunbi. Blank,satu kata yang menggambarkan keadaan Eunbi saat ini. Bagaimana tidak,ia kaget di tarik lengannya oleh Eunwoo ditambah buku nya pun dibayar sama dia. Jarang sekali dia berprilaku hangat seperti ini.

"Loh itu bukannya Eunwoo? Sama siapa dia? Foto keknya seru deh, kirimin ah ke doi nya!" Gumam seseorang yang melihat Eunwoo dan Eunbi.

"Kak!" Panggil Gyuri. Younghoon menoleh pada Gyuri. "Kenapa?" Tanya nya. "Kita dimana?" Tanya Gyuri yang asing dengan tempat ini. Bukan hanya asing,tapi tempatnya pun sepi tak ada yang lewat. Gyuri jadi was was, daritadi sejak motor Younghoon berhenti Gyuri sedikit ketakutan dengan tempat ini. "Liat aja nanti." Balas Younghoon,Gyuri pun mengikuti langkah Younghoon dengan rasa takutnya.