Lili You're Twit

03

6 bulan berlalu.....

Pada ahirnya aku memutuskan untuk mengundurkan diri pada rumah sakit impianku,tempat pertama dimana diriku mendapatkan tekat kuat untuk menjadi seorang dokter.

3 bulan yang lalu aku mengajukan surat pengunduran diri,aku masih mengingat bagaimana ekspresi rekan-rekan setimku setelah mengetahuinya,mendapati itu kakiku terasa berat untuk beranjak pergi ,pada ahirnya aku hanya bisa tersenyum dan itu adalah hal kurang pantas yang pernah aku lakukan sebagai tanda perpisahan.

Udara dikota B memang lebih terasa segar dari tempat dimana dulu aku tinggal,meskipun mereka sudah menginjak musim gugur tapi udara disekitar masih terbilang hangat,deretan pohon maple dengan rona merah tuanya itu selalu bisa aku lihat pada balkon apartement sesuka hati.

Nana kembaranku memutuskan untuk aku menetap disini,entah untuk apa tapi sebagai kakaknya aku tidak bisa menolak permintaan itu setelah tahu jika ia sekedar datang keapartementku dan menangis dengan sangat menyedihkan dari pada aku yang merasa terpuruk waktu itu.

"lili"

Aku yang berada dibalkon sendirian ahirnya membalikkan tubuh untuk tersenyum pada wanita itu "hai nana"

Wajah nana yang awalnya membalas senyumanku terlihat kesal saat tahu ada benda yang terjepit disela-sela jariku "jangan merokok!"

Aku memasang wajah konyol sambil berkata"tidak untuk satu batang saja dihari cerah ini?"

"tidak"

"yah....ayola nana aku tidak bisa,hanya ini saja oke?"

Nana tampak menghela nafas berat lalu melangkah maju untuk mengambil kerdus kecil berisikan rokok itu "ini? Kau bilang hanya satu kan..kenapa tinggal 2?"

"ah ya ya maaf"

"kemari"

Sebelum melangkah masuk aku mematikan bara tembakau yang belum habis sepenuhnya itu lalu membuangnya dengan berat hati "ada apa?"

"ini..kau bisa coba berhenti merokok dengan ini"

Dari atas meja makan,terletak banyak permen dengan berbagai warna,dengan itupun aku dibuat sedikit bingung olehnya "tidakkah kau tau kalau aku memakan permen ini saat keinginanku muncul,kembaranmu ini bisa menderita diabetes?"

"maka dari itu coba untuk menekan keinginanmu lili...coba untuk memakan permen ini 3x sehari lalu kurangi seiring waktu"

"ini jauh dibanding aku merokok setiap hari nana"

"misi pertamamu berhenti merokok,kedua tolong berolaga dan kembali hidup sehat ketiga setelah kau sudah mencintai kegiatan itu semua kau bebas melakukan apapu kecuali hobi burukmu"

"baik..baik akan kucoba"

Don't forget to vote this story oke(｡ì _ í｡)