INTRICATE

part 10

HOLLA GUYS!!!
JANGAN LUPA COMENT AND VOTE
HAPPY READING
           -------------
Hari ini nathan disibukan dengan acara pensi tahunan yang melibatkannya sebagia ketua OSIS untuk ikut andil dalam hal itu,acara ini diselenggarakan sekitar tiga bulan berikutnya.namun ia juga harus mempersiapkan anggota tim basketnya untuk mengikuti aksioma antar SMA,NIS selalu menjuarai ajang tersebut,jadi mempertahankan posisi itulah yang menjadi beban tersendiri untuk nathan.saat ini ia sedang berada di ruang osis sendirian,para anggotanya sibuk dengan tugas masing-masing.

Drttt drtt
Getaran ponsel disaku celananya membuat nathan menghentikan aktivitas nya.dan melihat siapa yang menghubunginya

Dion BD
My king,markas diacak-acak oleh anggota Alastor,apa yang harus kita lakukan?

Brakk
Nathan menggebrak meja dengan keras, rahangnya mengeras tangannya mengepal kuat tanda emosinya sudah sampai di ubun-ubun
Sialan si kenzo,gue fikir omongannya bisa dipercaya-batin nathan kesal

Nathan
Kumpulkan semua anggota kita adakan rapat darurat,dan jangan menyerang tanpa sepengetahuan gue.

Dion BD
Beres my king

Nathan bergegas pergi menuju markas BD tanpa mengebarkan rey dan yoga karna mereka sudah mendapat kabar dari group.
Nathan melihat rey dan yoga yang meneiki motor mereka dengan tergesa-gesa dan rahangnya yang mengeras tanda mereka emosi sama semeperti Nathan.
"Kita kesana secepatnya"ucap nathan yang diangguki rey dan yoga.
15 menit kemudian mereka sampai di markas BD mereka menuju ruang rapat dimana seluruh anggota sudah berkumpul.
"Selamat datang my king"sapa mereka dengan membukukan badannya.dan dibalas oleh anggukkan kepala.
"Selamat datang my lord"sapa mereka terhadap rey dan yoga,mereka berdua mendapatkan gelar lord dari anggota BD.
Rey dan yoga hanya tersenyum dan duduk ditempat yang disediakan.
"Jelaskan secara detail"ucap nathan dengan tegas dan aura pemimpin yang mampu membuat anggota BD bergidik ngeri.
"Jadi my king, anggota alastor menyerang markas dengan anggota yang bisa dibilang sedikit mereka hanya mengacak-acak tidak mengambil atau merusak barang berharga kita"jelas dion panjang kali lebar.
Nathan berfikir keras lalu...
"Siapa yang menjaga alana dkk"tanya nathan.dan mereka semua diam,mereka melupakan tugas itu karna panik dengan markas besar black diamond.
Brakk
Nathan menggebrak meja dengan keras
"Sial itu pengalihan bodoh,sasaran utamanya adalah alana agrhhhhh....."maki nathan.
Nathan mengembil ponselnya dan menghubungi alana.namun ponselnya tidak aktif yang membuat nathan semakin frustasi.
"Cari alana dan jangan sampai dia lecet sedikitpun"perintah nathan dengan tegas.
Para anggota BD bergegas melaksanakan perintah king mereka karna takut menjadi samsak hidup bagi nathan.
Rey dan yoga hanya diam melihat nathan yang emosi,karna mereka salah berucap sepatah kata pun akan berakhir menjadi samsak hidup bagi nathan,jadi lebih baik diam pikirnya.nathan kembali menghubungi alana dan kabar baiknya nomornya aktif namun tidak kunjung dijawab,nathan berulang kali menghubungi nomor yang sama dan hasilnya nihil.akhirnya ia memutuskan pergi ke kediaman pacarnya itu.

Nathan melajukan motornya dengan kecepatan diatas rata-rata ia terlalu panik untuk untuk melajukan motornya dengan kecepatan standar.

Citttt
Suara rem yang beradu dengan aspal membuat satpam dikediaman Jhonson melihat dengan tergesa-gesa.
"Pak buka pintunya"teriak nathan yang panik.
"Walah den nathan toh"ucap sang satpam dengan logat sundanya.pak joko membuka gerbang dan mempersilahkan nathan masuk.
Nathan memasuki rumah dengan terburu-buru memencet bel dengan tidak sabaran.
Tingnong tingnong

"Siapa"ucap orang rumah yang membuka pintu dengan santai.
Gep
  Tanpa aba-aba nathan membawa alana kedalam dekapannya,alana yang kaget hanya diam tidak berkutik.
"Kamu gak papa kan,ada yang sakit,ada yang terluka"tanya nathan dengan satu tarikan nafas,alana hanya mengulum senyum dengan tingkah pacarnya.ia melepaskan pelukan nathan dan menjawab..
"Aku gak papa,dan semuanya baik-baik aja"jawab alana dengan yakin.
"Kenapa ponsel gak aktif"tanya nathan lagi.
"Aku charger dikamar"balas alana.
"Yaudah kalau kamu gak papa,aku pamit"pamit nathan yang lega setelah mengetahui bahwa alana baik-baik saja.
"Kamu kenapa sih"tanya alana yang heran dengan tingkah nathan.
Berarti kenzo tidak mengincar alana,lalu siapa-tanya nathan dalam hati
"Sayang hey"ucap alana sambil melambaikan tangannya didepan wajah nathan yang otomatis membuyarkan lamunannya.
"Gak kok yang"jawab nathan dengan sesantai mungkin.
"Yaudah aku pamit ya"pamit nathan lalu pergi menuju motor sportnya,dan meninggalkan halaman rumah keluarga Jhonson.

Nathan kembali menuju markas BD untuk membahas masalah ini lebih detail dan mencari tahu apa yang kenzo inginkan.

Disisi lain dave sedang berdiam diri dibalkon kamarnya setelah mengantarkan alana,dave kembali memikirkan hal yang sama.
Mel kamu tau dia sangat mirip princess,tatapan matanya,keras kepalanya,dan pelukannya begitu candu mel,aku harap dia benar princess,aku terlalu takut untuk menanyakan keberadaan princess terhadap keluarga Jhonson,aku pengecut mel,aku terlalu takut dengan resiko yang mungkin terjadi kedepannya.
Dave melamun dengan cukup lama dan tidak sadar jiga seseorang memperhatikannya sedari tadi,ia merasakan kesedihan yang dave rasakan.
gue harap lo akan menemukan kebahagiaan setelah merasakan kehilangan-batin orang itu yang tak lain adalah nathan.

Awalnya nathan ingin kembali ke markas BD namun ia lupa belum mengganti seragam sekolahnya dengan pakaian santai,jadi ia membelokkan setirnya menuju rumahnya.

Nathan berniat meminjam mobil milik dave bukan berarti ia tidak punya mobil hanya saja mobil dave sudah dirancang khusus oleh dave sendiri,dave memang lulusan bisnis namun kemampuannya tentang tekhnologi tidak perlu diragukan.
"Bang gue pin......nathan tidak melanjutkan ucapannya setelah melihat abangnya sedang melamun dibalkon kamarnya, Nathan berbalik meninggalkan kamar Abangnya dengan perasaan iba.

-------------
MAAF PART INI PENDEK KARNA AUTHOR LAGI ADA MASALAH JADI GAK MOOD BUAT NULIS GUYS