keempat

16 4 0
                                    

Sampai disekolah...

Manda pun terus berjalan, karna sekolah masih sepi, jadi biasanya tuh manda emang cepet banget datangnya karna malas berurusan sama hukuman dan pastinya capek nunggu angkutan umum. Hehe

Manda pun memutuskan untuk membaca novelnya yang belum selesai dia baca sambil memasang earphonenya.

Waktu pun tak terasa selesai membaca novelnya dan pembelajaran pun sudah terlewati, seperti biasanya teman-temannya pun datang untuk mengajak kekantin.

Diperjalanan...

Bruukk...

"Aduuuuh siapa sih yang nendang bolanya" ucap manda sambil berteriak. ya manda yang kena bola itu. dan jangan lupakan dia yang sedang menjadi pusat perhatian, Kan malu nya itu loh.

"Heh bantuin gue " ucap manda sambil berusaha berdiri dan dibantu oleh teman-temannya.

Dilain tempat tepatnya dilapangan seorang cowok tengah memperhatikan cewek yang tadi kena bola yang iya tendang, dan tak lain ialah revandy algino putra seorang cowok dingin yang tak pernah mau memperdulikan seseorang, tapi tak tau mengapa dia seakan tertarik dengan perempuan itu,

"Eh" dia pun tersadar untuk apa dia memikirkan seseorang toh bukan dia yang salah cewek itu yang gak liat apa kalau ada orang main bola disini, bagitulah fikirnya.

Sampai dikantin...

Mereka pun dikursi yang tersedia sambil menunggu pesanan mereka.

"Huh gue tuh gak ikhlas diginiin masa dia gak minta maaf" ucap manda sambil mengomel tentang kepalanya yang terkena bola tadi.

"Udah deh manda gak usah lebay, orang lo juga kagak napa-napa kan? jadi gak usah memperpanjang masalah, kalau lo geger otak baru tuh lo minta tanggung jawab" balas ulhy sambil nerceloteh panjang lebar.

"Hahahaha geger otak? Mau dong gue kan yang timpuk tuh pala orang ganteng hehe" ucap mitha asal sambil senyuman-senyum kek orang gila.

"Heh mulut lo ya berdua gak bisa di saring apa?, lo berdua nyumpahin gue? ngaku gak lo" ucap manda kesal karna tak terima dikatai seperti itu lagi pula siapa yang minta ditimpuk pakai bola sih sakit tau, gak tau aja si mitha kalau rasanya kek pengen pecah ni kepala.

"Yaudah noh pergi lo ke lapangan sono minta ditimpuk pake bola sama orang ganteng biar ngerasain gimana rasanya, aduuh" ucap manda kesal sambil meringis dan memegangi kepalanya.dan hanya dibalas kekehan oleh keduanya.

"Yaudah nih udah, pesenannya udah dateng kita makan terus masuk kelas males deh gue disini."ucap ulhy sambil memakan makanannya dan diangguki oleh keempatnya karna mereka sedang mengunyah. Hehe

Kriiing...

Bel pulang pun sudah berbunyi dan semua teman dikelas sudah keluar kini tinggal manda dan keempat sahabatnya.

"Eh gimana nih, mau ngerjain di mana tugasnya?" tanya salwa penasaran

"Di kafe biasa aja kangen gue sama creamlate nya" ucap aliyah sambil nyengir karna sangat ingin meminum minuman itu apa lagi cuacanya mendukung.

"Yaudah naik mobilnya ulhy aja" usul salwa karna tidak membawa kendaraan biasanya sih numpang sama ulhy atau pesan ojek atau taksi.

"Yaudah tapi kendaraannya gimana?" tanya mitha karna dia membawa motor dan berbeda arah jalan pulangnya.

"Itu sih gampang kan lo punya motor,sama aliyah lo naik itu aja gue, salwa sama manda yang naik mobil." ucap ulhy.

"Oh yaudah" balas mitha.

Sekedar informasi mereka cukup kaya untuk membeli kendaraan, tapi mereka katanya ingin mandiri setelah melihat anak yang dibantu oleh bakti sosial.

Sesampai dikafe mereka mengerjakan tugasnya dan setelah itu kembali kerumah.

Sesampai dirumah...

manda memutuskan untuk langsung mandi karna gerah.

Selesai mandi manda pergi menuju teras rumahnya untuk mencari udara segar.

"Loh itu siapa? Apa mungkin itu anaknya bu Risna ya?" batin manda sambil terus memperhatikan seseorang yang turun dari mobil.

"Loh loh loh... Itu bukannya kak revan itu ya" ucap manda dengan panik.

"Wah gawat nih kalau sampai dia ngeliat gue" ucap manda sambil bergegas masuk kedalam rumah.

"Huuuft... Semoga dia gak liat gue" batin manda dan berdoa, sambil masuk kedalam kamar untuk beristirahat karna lelah, ia rasa ini hari terasa begitu panjang menurutnya.

New story ;))

why?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang