VOTE JUSEYO♡
________________________________________________
"NARA!!"
"SOMI!!!" Dengan segera Nara menghambur kepelukan Somi, sahabatnya.
"Akhirnya kau lulus juga dari kampus ini"
"Aku sudah lama menunggu saat saat seperti ini" ujar Nara senang
"Bagaimana dengan nilaimu? Apakah kau meraih nilai tertinggi?" Tanya Somi penasaran. Mereka memang berada di universitas yang sama, tetapi berbeda jurudan. Nara berada di Jurusan Seni Musik, sedangkan Somi berada di Jurusan Modeling.
"Sudah pasti aku mendapat nilai tertinggi"
"Araseo araseo, aku tau kau pintar tapi kurangilah kesombonganmu sedikit"
"Aku hanya bercanda"
"Apa rencanamu selanjutnya? Kau masih ingin melamar di perusahaan itu?"
"Tentu saja, itu cita-citaku sejak lama" jawab Nara dengan antusias
"Bagaimana jika kau tidak diterima disana?"
"Yakk!! Jeon Somi jangan membuatku putus asa"
"Ckk, aku hanya mengatakan kemungkinan yang akan terjadi" Somi memutar bola matanya jengah mendengar tanggapan dari sahabatnya ini.
"Tapi aku serius, bagaimana jika kau tidak diterima disana?"
"Aku pasti diterima disana, aku yakin" jawab Nara lantang
"Saranku, lebih baik kau mendaftar juga di perusahaan lain"
"Nee uri Somi-ya" jawab Nara mencubit gemas pipi Somi
"Hei, kau bahkan tidak mengucapkan selamat kepadaku, malah menasehatiku seperti tadi" sewot Nara
"Ahh iya aku lupa. Chukae uri Nara-yaa, aku tidak sempat membelikan mu bunga tadi. Bagaimana kalau aku traktir minum saja?" Tawar Somi
"Sepertinya bukan ide yang buru"
"Kajja"
Mereka segera pergi meninggalkan area kampus, sebelum pergi minum mereka singgah terlebih dahulu di rumah Nara, tentu saja untuk mengganti pakaian terlebih dahulu, siapa yang ingin minum minum dengan menggunakan dress panjang nan berat seperti yang Nara gunakan sekarang ini.
Sekarang mereka tengah berada di salah satu mall besar di kota Seoul. Mereka memutuskan untuk berbelanja terlebih dahulu sebelum memulai acara minum mereka. Memang mereka berasal dari keluarga kaya, tapi mereka berdua lebih senang jika mendapatkan uang dari kerja keras mereka sendiri dibanding meminta kepada orang tua mereka.
"Bagaimana dengan ini?" tanya Somi mengangkat sebuah mini dress di tangannya
"Kurasa itu terlalu pendek dan juga designnya tidak terlalu bagus" bisa dibilang jika Nara adalah seorang yang baik dalam hal fashionㅡwalaupun tidak sebaik Somi.
"Hemm aku juga berpikir seperti itu" Somi kembali meletakkan dress yang ia pegang tadi
"Sepertinya ini bagus" Nara mengangkat sebuah dress hitam pendek dengan pita putih di kerahnya "bagaimana menurutmu?"
"Bagus, sangat kau sekali"
"Baiklah aku akan mengambil yang ini" Nara menyerahkan dress tersebut ke salah satu pegawai disana
"Masih belum ketemu dress yang cocok?" tanya Nara
"Aku bingung"
"Yang ini juga bagus"
"Hemmm, tapi apa tidak terlalu berlebihan?"
"Kau ingin dress yang simple sekarang?" tanya Nara
"Nee, sekarang aku sedang menyukai dress simple yang tidak terlalu banyak hiasan"
"Bagaimana dengan ini" Nara kembali mengangkat kebuah dress hitam dengan kancing seperti kemeja sebagai hiasan
"Bagus juga, ternyata selera fashionmu semakin meningkat yaa" goda Somi
"Tentu saja" canda Nara
"Kalau begitu mari kita ke kasir"
♡♡♡
Jangan lupa Comment and Vote~
Viii-ya♡
KAMU SEDANG MEMBACA
Fangirl: Pure Luck [MYG]
Fiksi PenggemarKaum halu silahkan merapat!! On Going: slow update Jika ini mimpi maka jangan bangunkan aku sekarang, ini terlalu menyenangkan. Sekarang aku berada tepat di depan pintu masuk Bighit Entertaiment. Dan aww!! Seseorang menabrakku dan ini terasa sakit...