Chapter 9

448 48 10
                                    

Ours Love Book Story
SuLay area! GS!
Baby Jongin's
Present
Chap 9
"Destiny "
.
.
.

Happy reading^^
.
.
.

"bisakah aku mempercayai mu untuk menjaga anak ku?"

Percaya/?!

Kata itu teriang-ngiang di telinga Yixing. Kini wanita itu sendirian, duduk didekat ranjang Jongin, menunggui bocah itu sementara atasannya pergi mengurus urusan bisnis yang sayang nya sedan tidak bisa ditunda.

Jadi apakah sekarang Junmyeon sedang mempercayai nya?

Pria itu bahkan berani meninggalkan dia, yang sebenarnya sangat tidak menyukai anak-anak bersama dengan anak, yang menurut Yixing mungkin Jongin adalah harta yang paling berharga milik atasan nya itu saat ini dan bahkan anaknya itu sedang sakit. Bagaimana kalau Yixing tak sengaja membunuh bocah itu nantinya.

Ohhh.. Yixing cuma sedang berpura-pura lupa kalau dia sendiri lah yang menawarkan dirinya.

Kedua ujung bibirnya terangkat sedikit ke atas, tanpa ia sadari sekarang bibirnya membentuk sebuah senyuman kecil sembari menatap bocah yang sedang tertidur di ranjang. Pikirannya melayang kemana-mana, baru kemarin rasa nya ia begitu frustasi dengan seluruh perlakuan kejam atasannya dan entah bagaimana caranya, dengan beberapa waktu singkat pria itu membuat Yixing tersenyum memikirkannya. Tanpa pernah ia tahu kalau dia pantas mendapat sebuah kepercayaan.

Selama ini Yixing selalu meratapi kesedihan nya, kesusahannya.

Wanita itu terlalu larut dalam satu poin saja

Ia merasa hidupnya dalam kegagalan yang begitu panjang

Yixing seakan lupa kalau mungkin semua yang dilaluinya itu untuk mengantarkannya pada sebuah kebahagian yang tidak tahu kapan akan terjadi, tapi pasti akan ada suatu saat nanti. Karena yang di - Atas yang paling tahu apa yang terbaik untuknya.

Dia seperti nya sudah lupa dengan kata takdir, nasib atau jalan cerita Tuhan.

Tapi sekarang dia mau mencoba seberapa jauh nantinya ini akan berjalan. Semua rasa sakit ini pasti akan terbayar suatu saat nanti. Dia percaya dan berjanji pada dirinya sendiri untuk terus berusaha sekuat tenaga nya.

"nona Zhang?"

Yixing pun menolehkan kepala pada sumber suara yang berasal dari belakangnya. Terlihat pria tinggi berjas putih yang berdiri didekatnya

"saya Sehun, dokter yang menangani Jongin. Maaf saya baru sampai dan ijinkan saya untuk memeriksa Jongin." Pria itu memberikan penjelasan dan Yixing mengangguk patuh, bergeser membiarkan pria itu dengan stetoskop nya bekerja

"demam nya sudah turun lumayan banyak, dari telpon dengan appa nya saya dengar kalau Jongin tidak hanya berbicara, bahkan dia berteriak. Itu merupakan perkembangan yang sangat baik, namun keadaannya kurang mengenakan. Saya harap nona Zhang dapat membantu perkembangan Jongin, agar bocah itu dapat berbicara kembali."

Yixing kembali menangguk kaku, ia sendiri bingung harus menjawab apa

"ahh,, tidak perlu sungkan seperti itu nona Zhang, saya sebenarnya sangat dekat dengan tuan Kim dan anaknya. Jongin sudah saya anggap seperti anak saya sendiri. Saya mengerti mungkin kejadian semalam sangat tidak enak untuk anda. Saya juga tidak dapat mengelak bahwa akhlak sepupu saya yang satu itu memang kurang baik, terutama menyangkut pekerjaan dan keprofesionalitas seseorang."

Sehun memberi sedikit jeda, untuk menatap Yixing sedikit lebih dalam lagi. Kali ini tatapannya sedikit sendu sambil menatap bocah kecil yang baru diperiksa nya tadi

Ours Love BookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang