chapter 25

25 7 0
                                    

Afifa pun mulai gak masuk lagi karna iya sedang sakit biasa magh dia kambuh Afifa pun biasa lemas dan tiba-tiba keluar darah dari hidung membuat Afifa tersentak kaget " masa magh sampai keluar darah dari hidung jangan jangan duh sakit perut Afifa kaya di aduk aduk...batin Afifa berkata iya pun segera mengechat sang Kaka.......

Afifa
Assalamualaikum ka Ardan Afifa sakit magh tapi magh Afifa keluar darah dari hidung terus perut Afifa sakit..

Ardan
Walaikum salam loh kok bisa FA kamu makan apa aja de sampai sampai keluar darah dari hidung?

Afifa...

IFA GK makan apa apa kak IFA cuma makan nasi aja kok , oh iya IFA ijin GK masuk udah dua hari insha Allah IFA besok masuk kak ..
.

Ardab

Iya udah Kaka ijinin kok IFA ke RS kangsun biasanya Afifa kalo magh gak
pernh nympe segtu Kaka jemput ya?

Afifa
Eh gak usah kak Afifa gpp kok^^

Ardan..
Kmu bilang gaj apa apa ayoo nurut sekali de.

Afifa

Iya kak Afifa kesanh bentar...

Ardan
Yaudah Kaka tunggu di lobi ya de...

Afifa
Ia kak...

Afifa pun menghela nafas lalu afifa ke RS Afifa pun segera menancap gas motor nya...

🌺🌺🌺

Sampai di RS Afifa pun segera menghampiri sang Kaka eh tiba tiba tetesan darah mengalir di hidung Afifa membuat penglihatan Afifa buram

" Astaghfirullah faaa bangun FA "ujar suster Agatha

"Suster dokter tolong" ujar Agatha.. lalu suster dan dokter membawa Afifa ke igd lalu Ardan pun menghampiri nya

" Dok Afifa sakit apa ya"? Ujar Ardan lalu dokter Arfan Pun menjelaskan ...

" Suster Afifa mempunyai kangker rahim stadium 2 dan magh nya Afifa sudah angkut saran saya Afifa harus di rawat untuk sementara soal nya kondisi Afifa sama sekali kondisinya memburuk... " Ujar dokter Rafan.. lalu Ardan pun menangis

" Perasaan Afifa cuma sakit magh saja dok dia gak pernah bilang kalo dia punya penyakit sekeras ini.."? Tanya Ardan di buat keheranann...

Dokter rafan pun mejelaskan nya...

Flashback on

"Suster Afifa" ....

Afifa pun masuk lalu di periksa sama dokter Rafan Athar fauzi

" Keluhan kamu apa fa" tanya Ardan membuat Afifa tertegun lalu Afifa pun mejelaskan nya membuat Arfan tertegun dan tersentak kaget...

" Astaghfirullah FA ini penyakit yang berbahaya kamu segera melakukan oprasi FA... Ujar Arfan lalu Afifa pun mengeleng

" Kenapa fa" tanya Arfan lalu Afifa pun mulai menjelasknya bahwa dia tidak ingin kakanya maupun keluarga nya khawatir... Membuat Arfan menghela nafas membuat dia menganguk walaupun rasa khawatir Arfan semakin takut jika wanita yang dia cintai dalam diam nya pun takut kenapa Napa jika nanti nya...akan berakhir fatal....Afifa pun terdiam......

Flashback of...

"Jadi kamu suka sama Afifa" tanya Ardan lalu Rafan pun menganguk

" Saya akan menikahi Afifa dran ijinkan saya untuk menikahi dengan Afifa" ujar Rafan Ardan pun bingung dan tidak habis pikir lalu Rafan pun dan Ardan dan keluarga Afifa pun menyetujui nya... sampai ijab kobul berakhir .walaupun Afifa terbaring lemah..

" Fan ingat bicara lah kepada Afifa secara baik baik Abang bakalan nganterin baju ke Zidan yang Zidan kasih ke Afifa " ujar Ardan lalu Rafan pun mengangguk...

" Jaga diri baik baik ya fan dan jagain adik Kaka " ujar Aini dan Anaya lalu Rafan pun menganguk dan setelah mereka pada pergi Afifa pun bangun

" Egh aku di mana ini" tanya Afifa heran

" Kamu di RS fa" ujar Rafan lalu Afifa pun tersentak kaget

" Dok dokter eum ngapain nunguin saya apa maksud dokter "? Tanya Afifa bingung

" Sekarang kamu udah menjadi istriku Afifa? Ujar Rafan lalu Afifa pun terdiam dan masih tidak mengerti

" Kapan saya menikah" tanya Afifa nangis

" Lalu di mana Zidan dan Erik" ujar Afifa

" Suttt dengerin Afifa kamu inu sudah menjadi istriku jadi Jangan bahas mereka berdua lagi " ujar Rafan membuat Afifa semakin bingung dan benci

" Apa hubungannya dengan anda dokter Rafan yang terhormat" ujar Afifa kesal lalu Rafan pun mejelaskann nya bahwa dia mencintai Afifa dalam diam

" Sudah cukup membuat sahabat syurgaku hancur aku gak mau mempermainkan zidan ya aku harus temui Zidan" ujar Afifa hendak beranjak lalu detik selanjutnya Rafan pun memeluk Afifa

" Saya nikahin kamu karna allah FA saya suka sama kamu Masalah sahabat kamu biar saya dan Kaka kamu yang ngomomg ke mereka secara baik baik sekarang mulai lah hidup baru FA dan berfikir lah pada kesembuhan mu afifa Fitriyah " ujar Rafan membuat Afifa semakin benci dan tidak masuk akal...

🌺🌺🌺

Hari ini hari di mana Rafan membawa Afifa ke rumah nya lalu keluarga Rafan pun tersenyum dan menyambutnya dengan penuh kasih sayang...

" Assalamualaikum" ujar Afifa

" Walaikum salam warahmatullahi wabarakatu selamat datang di kehidupan baru menantu bunda yang kesayangan.." ujar. Icha lalu Afifa pun tersenyum dan mencium tangan Icha
" Semoga betah ya nak sayang sama Rafan " ujar Icha lagi lalu Afifa pun menganguk dan tersenyum setelah itu Afifa pun ke atas dan Afifa pun tidur masing masing...

" Makasih dok" ujar Afifa datar

" FA kalo ada apa apa bisa pangil bi sumi ataupun ssaya , oh iya saya akan ke RS lagi kamu gak apa apa kan"? Tanya Rafan lalu Afifa pun mengangguk sungguh dia tidak mencintai Rafan sama sekali bisa bisa nya dia menikahi Afifa dengan ke adaan koma .. lalu Afifa pun terdiam dan Zidan pun mengucapkan kata" selamat FA semoga kamu bahagia walaupun saya mencintai mu tapi semoga kamu bahagia dengan dokter Rafan... Saya perlahan akan melupakan mu fa... Ujar WhatsApp Zidan lalu Afifa pun menangis..... Sejadi jadi nya......

Assalamualaikum warahmatullahi yey akhir nya si Afifa nikah juga saam si dokter Rafan maaf ya kalian aku tuh emmag niat nya si Afifa berfikir pinplan eh jadi nya so Afifa menikah juga dengan Rafan walupun Afifa tidak mencintai nya oh ia tunggu di chapter selanjutnya ya ....

sahabat surga ku ♥️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang