(Best) Friend?
|
Park Chanyeol x Do Kyungsoo (gs)
Gendre : Romance
Rate : T
|Happy reading 💛
Sorry for typo :).
.Nama ku Park Chanyeol. Kalian bisa memanggil ku Chanyeol, Chan, Channie, Yeol, Yeollie, Loey, sayang, hunny, bunny, sweety, or what ever you want. Aku tak akan melarang.
Usia ku, hampir 27 tahun, dan aku belum menikah. Bukan karena tidak ada yang tertarik pada ku, bukan pula aku yang terlalu pemilih, hanya saja ya...ada sesuatu hal yang harus ku pastikan terlebih dahulu. Jadi, masalah menikah aku tidak mau terlalu ambil pusing meski kedua orang tua ku sudah uring-uringan meminta cucu.
Meh!
Memang mereka kira memberi cucu semudah memberi makan Toben? Lagi pula kenapa harus aku yang dituntut memberi cucu, sementara dalam silsilah keluarga ku, papa masih memiliki anak yang lain.
Dia Yoora.
Kakak tertua ku. Berusia tidak jauh dari usia ku sekarang. Bekerja sebagai penyiar berita di salah satu stasiun televisi swasta di negara kami.
Noona---biasa aku memanggil Yoora---amat menyayangi ku. Tidak sampai pada tahap--sangat--karena tahap itu hanya berlaku untuk adiknya yang lain.
Do Kyungsoo
Adik tersayang noona. Bukan keluarga ku. Hanya orang lain yang kebetulan dekat dengan keluarga ku karena unsur pertemanan kedua orang tua kami.
Kyungie--panggilan ku untuknya---adalah anak dari sahabat orangtua ku. Mama ku bersahabat dengan Ibu Do, sejak zaman megantropus paleo javanicus sampai zaman homo sapiens. Jadi jangan ditanya sedekat apa hubungan kami meski tidak ada ikatan darah yang menyertai.
Berkat Kyungie juga, aku merasakan yang namanya diduakan selama hampir 27 tahun aku hidup di dunia. Setiap si gadis gembul itu menyambangi rumah ku, segala bentuk perhatian penghuni rumah tertuju padanya.
Mulai dari papa, mama, noona, bahkan sampai ke Toben. Seperti sekarang, mereka sedang berpelukan erat tidak ingin terpisah hanya karena si bantet ini ingin pergi ke Jeju menjalani tugas kantornya beberapa hari.
Aku berani bertaruh kalau aku yang pergi bertugas, orang rumah ku tidak akan sedramatis ini. Bahkan bisa ku tebak kalau salah satu diantara mereka menginginkan aku untuk tidak pulang lagi, dengan alasan makan kamu terlalu banyak atau mama bosan ngeliat kamu terus, dari dulu gitu-gitu aja.
Cih! Padahal aku yang anak mereka, tapi perlakuaanya menggambarkan seolah aku ini anak tiri.
"Mama, papa, eonnie, Kyung pergi ya...inget jangan kangen," Kyungie berujar disela sela pelukan perpisahannya dengan keluarga ku.
Dibelakang Kyungie, aku memutar bola mata dengan malas. Bukan apa, kejadian seperti ini sudah sering terjadi. Ujung-ujungnya diakhiri dengan adegan telenovela dimana air mata mengalir bebas seperti air yang mengalir dari dataran tinggi.
"Kyungie hati-hati disana ya, jangan kecapean. Ingat istirahat," itu papa yang berbicara. Sementara si Kyungie mengangguk imut mirip pajangan anjing di daskboard mobil ku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bestfriend [END]
Fanfiction"Tuhan... jika ada kehidupan lain setelah kehidupan yang sekarang, aku mohon... hapus kata sahabat saat itu juga. Karena aku benci mendengarnya." - Doh Kyungsoo "Tuhan... aku lelah. Rasa cinta ini membunuh ku secara perlahan." - Park Chanyeol . . Ca...