otak yang kegeser

319 31 9
                                    

Saat membuka matanya eunha di suguhi pertengkaran antara Sowon dan sinb kedua tom and Jerry itu memang ditakdirkan tidak pernah akur, rasanya kepala eunha akan pecah mendengar suara sinb yang berteriak karena sowon memukulinya

"Bisa kalian diam, kalian sungguh mengganggu lebih baik kalian keluar atau ku lempar kalian berdua dengan ranjang ini"

"Eonni sejak kapan bangun?" Tanya umji

"Sejak kalian benar-benar berisik, jadi aku terbangun" kata eunha lemah tapi matanya terus menatap sinis Sowon dan sinb

"Una~ya bagaimana keadaan mu? Aku akan panggilkan dokter"

"Tidak perlu ini hanya luka ringan aku lebih baik pulang, disini membosankan mengapa semua rumah sakit bercat pucat dan putih, apa mereka tidak ada inspirasi warna lain seperti pink atau ungu? Biru juga boleh atau hitam, tidak-tidak merah darah lebih baik! temboknya akan terlihat sexy"

"Yak! Kau gila! Mau mati?" Kesal sinb

"Aku kan hanya bertanya, aku ingin pulang"

"Tidak boleh kau harus dirawat disini!" Kemudian Sowon menyodorkan buah apel pada eunha

"Kalau begitu ubah warna tembok ini, dan beri ayunan nampaknya akan jauh lebih baik"

"Eonni jika aku menimpuknya dengan tv itu apa otaknya akan kembali?" Tanya sinb sambil menunjuk tv besar didalam kamar inap eunha

"Kau gila?!"

"Turuti saja apa yang ku mau atau, aku akan pulang sendiri kalau begitu"
Dengan santai eunha menarik jarum infusnya lalu berdiri dari ranjangnya

"Yak Una" kali ini Yerin yang bertindak sejak tadi dia hanya diam melihat tingkah eunha

"Jangan berlebihan ini hanya luka ringan kalian tau aku pernah mendapatkan yang lebih dari ini" kta eunha santai lalu pergi meninggalkan ruangannya

















Saat pulang eunha tidak langsung pergi ke rumahnya dia lebih memilih ketempat somi untuk mengecek keadaannya

Saat memasuki pekarangan rumah dia bisa melihat somi yang sedang menyiram tanaman

"Somi-aa apa kabarmu?" Hal itu membuat somi terkejut ditambah eunha masih menggunakan pakaian rumah sakit

"Eonni kau tak apa? Kau sakit?"

"Akh aku lupa mengganti pakaian ku aku baik baik saja hanya luka tembak ringan tak usah khawatir"

"Kau bertengkar?"

"Tidak. Kau tau bagaimana keadaan kantor ku dugaan mu benar tentang manager kim. Terimakasih"

"Aa jadi kau memenjarakan manager Kim?"

"Ani aku membunuhnya dia juga yang telah menembak ku. Bukan kah keren aku membunuh semua tikus itu?"

"A-apa eonni membunuhnya?! Berapa orang?"

"Aku tak ingat intinya aku senang telah bermain setelah sekian lama hahaha" terkekeh seolah ia merasa senang walau ada rasa bersalah tapi ia tak peduli, melangkah masuk ke dalam rumah diikuti somi mungkin ia akan bertanya hal serius dengan somi

"Aku ingin menanyakan tentang hal itu, apa itu benar terjadi?"

"Aku tak mengerti"

"Jungkook dan kembarannya"

"Ah tentang itu, semua memang benar yang menabrak adik mu bukan Jungkook oppa tetapi kembarannya, wonwoo oppa. mungkin ini terdengar aneh tapi wonwoo oppa hanya bercerita padaku dan Jungkook oppa, dia bilang saat itu dia dipaksa oleh musuhnya agar mencelakakan adik mu jika tidak aku yang akan dibunuh, dia seorang lelaki tapi wonwoo oppa tidak mau memberitahu namanya dia hanya bilang jika lelaki itu marah padamu karena membuat nya malu dihadapan umum dan kau yang menolaknya"

I'AM A CEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang