"Ada sedikit gombalan,"
"Hem,"
"Tapi nanti gantian, boleh?"
Dia tak menjawab, memilih bungkam seraya menatap sungkan. Namun sayang, aku tak akan mengurungkan niat itu.
"Tuan itu seperti nabastala di malam hari, yang selalu tenang dengan pesona hitamnya."
"Sudah?"
"Hu'um, ayo gantian"
"Sedangkan kamu sudah seperti jelmaan, yang di utus untuk selalu mengikuti saya."
"Dih, nggak ada unsurnya banget"
"Ada, horor."
FOLLOW IG : sastorys3 dan choe_anis
KAMU SEDANG MEMBACA
Deretan tentang Tuan
Teen Fiction"Pesonamu indah, seperti nabastala di malam hari. Namun sayang, kau tak tersentuh Tuan." "Sedangkan kau sempurna dengan lebih dan kurangmu. Namun mengapa masih bersi keras untuk menjadi versi yang saya inginkan?" "Apa kau tahu Tuan? Bahwa yang menda...