Window • seungyul

Remeber me?

Dirumah saja bosan .

Maaf ini panjang banget ,kalo gak paham atau gak suka jangan di lanjut guys ,takut abokk ..ehehe.

.
.

  Tiga pria tinggi juga tampan  nampak memasuki sebuah cafe yang cukup ramai , karena ketampanan mereka hampir semua pengunjung menatap mereka hingga seorang pemuda yang sejak tadi asik berbincang dengan temannya mengalihkan perhatian kepada mereka .

  Ketiga pria itu nampak acuh dan melewati semua pengunjung dan memilih tempat duduk yang kosong , namun salah satu dari  mereka berhenti tepat didepan pemuda yang menatapnya dengan cara berbeda .

"yon , lo mau ngapain ? tempat duduk kita disono ."  Tanya jinhyuk salah satu pria tinggi itu .

Yang di tanya hanya diam ,memincingkan matanya menatap pemuda di depannya ,yang di tatap juga diam ,hingga orang orang dibuat heran ketika pria yang bernama seungyoun itu menangkup pipi pemuda didepannya dengan sebelah tangan ,menekan nekannya layak boneka ,memiringkan wajahnya kekanan dan kekiri .

Pemuda itu hanya mengerjapkan matanya ,ia pikir apa yang dilakukan pria ini kepadanya ,ia hendak bertanya tapi pria itu malah menekan pipinya hingga bibir terlihat seperti ikan balon .

"upu yung kumu lukukun ..?" Pemuda itu lee hangyul .

Semua hanya diam memperhatikan , mereka pikir akan ada baku hantam antara pria ini , dilihat dari tatapan seungyoun yang masih menatapnya sinis ,setelah ditanya seungyoun melepaskan wajah hangyul dengan kasar dan berjalan menghampiri teman temannya ,semua orang dibuat heran karena seungyoun bersikap acuh dengan apa yang dilakukan ,bahkan seperti orang yang tidak berbuat apapun .

Dia fokus pada Hpnya ,bicara hanya untuk memesan minuman .

Sedari tadi hangyul masih mencerna kejadian yang baru saja dialaminya ,dia melirik kearah meja seungyoun ,hangyul rasa mereka tidak saling kenal tapi kenapa pria itu bersikap aneh pada orang asing seperti dirinya ,siapa peduli dia mengajak teman-temannya untuk segera pergi .

"Lo tadi ngapain sih yon ?" tanya temannya yang lain ,seungwoo.

Yang ditanya malah jawab ,"Iseng ajah ,dia ngeliatin gue kaya baru liat orang ganteng lewat ajh ."

"Lah anjir kepedean lo , lagian bukan dia ajah kali yang liat kita  terkagum kagum ."

.

.

Hangyul baru saja sampai dirumahnya , saat memasuki kamar dan menyalakan lampu dia melihat kalender yang mengingatkan bahwa besok dia memiliki janji dengan seseorang dimasa lalu .

*flashback

Saat hangyul berumur 7 tahun, dia jatuh kesungai tempatnya bermain ,beruntung Seorang anak lelaki menolongnya ,karena kebetulan lelaki itu lebih tua 3 tahun dari hangyul , dia bisa mengimbangi agar sampai daratan .

Hangyul yang masih kecil itu menangis dan memeluk erat lelaki yang menolongnya ,sejak saat itu meraka sering bertemu  ,bermain bersama , bahkan mereka bermain disungai tempat hangyul jatuh , kata lelaki itu agar hangyul tidak trauma ,tentu lelaki itu menyakinkan bahwa dia akan menjaga hangyul .

Hingga suatu hari mereka berjalan melewati sungai dan berbincang ,lelaki yang lebih tua dari hangyul itu biasanya selalu ceria dan membuatnya tertawa tapi hari ini hangyul rasa ada yanh berbeda ,lelaki disampingnya ini hanya tersenyum sepanjang jalan tanpa bicara .

"Ka evan ...? "

Lekaki itu hanya berguman sebagai balasan.

"Hangyul-Ahh , kalo aku tidak ada jangan main disungai lagi yah !."