"Sasuke aku harus keluar sebentar" ucap ku usai menelpon naruto
"Ah ya hinata-sama, tapi kalau boleh tahu hinata-sama kemana?" tanya sasuke
"Kerumah naruto, naruto sedang sakit katanya dia butuh aku" jawabku dan sasuke pun meng-oh riang
"Ya sudah sasuke aku pergi" sambung ku meninggalkan sasuke diam mematung namun sasuke Walaupun sakit hati lagi mendengarnya tapi ia merasa firasat jelek dengan hinataSkip...
Dirumah naruto, aku menghela nafasku karena baru saja sampai dirumah naruto, ini keuntunganku untuk mencari stempel milik naruto yah siapa tahu ada di rumahnya..
Aku pun masuk dan pembantu naruto menghampiriku dengan kaget"nonna hinata"ucapnya"Hallo bik, apa naruto ada dirumah?"tanya ku
" dia dikamar non, dari semalam dia sakit panas dan dia juga belum makan"jawabnya
"Oh gitu, baiklah bik makasih" ucapku dan aku pun masuk kamar naruto di lantai 2 dan jujur aku sangat merindukan rumahku ini Walaupun ada sedikit perubahaan dan aku pun masuk kamar naruto dan nampak naruto sedang terbaring di ranjangnya itu dan aku mendekatinya hingga aku lihat ia sedang istrihat
"Naruto" ucapku dan naruto pun membuka kedua matanya dan berkata"hinata, syukurlah kau datang"serak naruto berusaha bangkit dari tidurnya"Ya ampun kenapa bisa jadi seperti ini naruto, perasaan kau baik-baik aja" ucapku
"Yah awalnya begitu tapi tiba-tiba jadi seperti ini, gomen jadi merepotkanmu hinata"
"Hm tidak kok, katanya bibik kau belum makan?"
"Ya aku tidak ada nafsu hinata" ucap naruto
"Jangan begitu, kau harus makan, aku akan buatkan bubur untukmu" ucapku dan aku pun beranjak keluar dari kamar dan naruto kembali terbaring di ranjangnya dan menutup kedua matanya itu
Beberapa menit kemudian..
Aku pun membawa nampan dan membangunkan naruto dan naruto pun bangun dan berkata"hinata"ucapnya"Aku buatkan bubur ayam" balasku
"Ya" ucapnya dan aku pun menyuapi naruto hingga habis, dan kemudian memberikan obat untuknya
Setelah itu aku membersihkan sisa kotoran mangkuk itu ke dapur dan inilah aku harus cari stempel diruang kerjanya, yah diruang kerja nya tidak jauh dari kamar naruto, setelah aku keluar dari kamar naruto aku pun masuk ke ruang tempat kerja naruto dan aku mengecek seluruh tempat itu namun aku tidak menemukannya, aku mengendus kesal dimana dia harus cari.. Aku sudah mencarinya dengan sangat detail tapi itu tidak ada dan akhirnya aku pun keluar dan menaruh kembali mangkuk itu di dapur
Setelah itu aku kembali ke kamar naruto dan aku mengecek keadaan naruto yang saat ini terlelap tidur, aku pun berhati-hati mencari stempel dikamarnya
Di lemari dan meja lainnya namun aku juga tidak menemukannya
Dan pada akhirnya aku menemukan sebuah bagasi di bawah tidurnya, aku mengeser sedikit bagasi itu, dan aku menekan nomor yang asal aja tapi tidak berhasil, aku pun berpikir apa kata sandinya ituBeberapa menit kemudian...
Cklik..
Bagasi pun terbuka, aku berhasil membukanya dan aku pun melihat isi bagasi itu dan akhirnya aku menemukan stempel itu dan aku pun menutup kembali bagasi itu dengan perlahan-lahan dan kemudian mengecek keadaan naruto
"Syukurlah dia masih tidur" batinku"Hinata apa yang kau lakukan" ucap naruto
Deg...
Aku terkejut dan berkata "eto... Aku.. Aku cuma cek keadaanmu naruto" ucapku gugup"Jangan bohong hinata, aku lihat kamu mengambil stempelku" balasnya berusaha untuk bangun dan aku pun menjauhi naruto dan berkata"itu.. Kamu salah lihat naruto"ucapku
KAMU SEDANG MEMBACA
Revenge
Romanceakan ku balas apa yang telah kamu lakukan denganku... sasuhina...