Sebuah apresiasi untuk diri sendiri dan untuk kalian yang telah hadir di hidupku.
Isinya agak ga jelas dan random wkwkwkw---------------------------------------------------
Terimakasih sudah bertahan hingga saat ini
Kamu hebat, kamu kuat
Coba deh tengok sebentar
Ada ribuan kerikil di belakang
Yah sudah sejauh itu kau berjuang
Jangan, jangan berhenti
Saatnya kita melangkah lagiMasih panjang perjalananmu,
Jangan diam hanya karna satu jurang
Lelah ya?
Iya, boleh kok berduka
Istirahat aja dulu
Tapi...
Jangan larut,
Ayo bangkit lagi.Ingat ga?
Ada banyak yang berharap banyak padamu,
Iya, mereka
yang selalu menguatkanmuYah gimana mau inget,
kamu hanya fokus di titik lain sih
Hanya perduli dengan dia yang bahkan sudah mengabaikanmu
Sedih banget ya?Hey, dunia ini bukan hanya dia
Jangan buang energimu
Kalo kata mas kunto aji,
Yang sebaiknya kau jaga
Adalah dirimu sendiriEh malah ngelantur
Maaf ya
Maaf masih banyak lubang dalam diri ini
Maaf masih sering melukai hati
Maaf jikalau lidah ini terlalu tajamTerimakasih
Terimakasih untuk kalian yang setia menemani
Terimakasih untuk kalian yang tetap menetap
Terimakasih untuk kalian yang pernah hadir
Walau akhirnya memilih pergi
Terimakasih semua
Terimakasih sudah ikut serta dalam warna warni hidupkuApapun itu, aku yakin itu sebuah proses pendewasaan
-------------------------------------------------
Ada yang suka ngomel ke diri sendiri?
Berusaha menguatkan diri sendiri yang lagi jatuh?
Bahkan kadang ngomong sendiri di depan cermin
It's ok.
Kadang, yang bisa membantu kita ya cuma diri sendiriApapun itu masalahnya, jangan nyerah ya 😊
Jangan dipendem, lebih baik diceritain, di sini, ke teman, atau cerita ke cermin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gundah Bulan
RandomSadarkah kau bahwa Bulan selalu menemani malam-malam mu yang redup? Kini biarlah Bulan melukiskan gundahnya dalam goresan singkat atau mungkin kita bisa saling berbagi duka