Sharina

02

Pagi ini Sharin sudah bersiap-siap untuk pergi melamar bekerja, setelah Sharin sampai di perusahan bernama Galenry Gurp, hal pertama yang Sharin lihat adalah bangunan bangunan tinggi.
Sharin segera memasuki kantor Galenry. mata Sharin sedang mencari cari seseorang.

"Sharin" sapa seseorang

"hai rose" sapa sharin

"Hai juga Sharin, ayo aku hantarkan kau bertemu dengan seseorang." ucap Rose

"Seseorang?, siapa?" ucap sharin

"Ah maksudku kepala OG"ucap rose

"Oh ok"

Sharin mengikuti rose yang sedang berjalan menuju ruang kepala OG

"Selamat pagi pak" sapa rose kepada laki laki paruh baya bertubuh besar

"Pagi rose ada apa" ucapnya

"Perkenalkan ini Sharin yang akan melamar menjadi OG di disini" ucap Rose dengan memperkenalkan sharin.

"Oh, Hay Sharin perkenalkan nama saya Dono, saya selaku kepala office girl and office boy disini." ucap pak dono

"Hallo Pak Dono perkenalkan nama saya sharina arabella" ucap sharin dengan memperkenalkan diri

"Baiklah Sharina kamu saya terima menjadi office girl di sini kamu bisa bekerja hari ini juga jika kamu mau." ucap pak Dono yang membuat mata Sharin berbinar.

"Tentu saja saya mau" ucap Sharin dengan semangat.

"Kalo begitu saya pergi dulu, nanti saya akan memberikan seragam nya" ucap pak dono.

"Baik pak terimakasih"

___________

"Akhirnya aku bisa mendapatkan pekerjaan juga, terimakasih Rose karena sudah membantu ku." ucap Sharin dengan raut wajah yang bahagia

"Sama sama aku senang membantu mu, kalo begitu aku pergi dulu, Karen pekerjaan ku belum selesai" pamit Rose.

"Maaf menggangu pekerjaan mu Rose" ucap Sharin merasa bersalah.

"Tidak masalah, kalo begitu aku pergi dulu Bye Sharin semangat berkerja nya." ucap Rose

"Semangat kembali Rose"

______________

"Hai Sharin bagaimana pekerjaan mu" ucap mbak Anne salah satu office girl di sini yang baru saja Sharin kenal

"baru saja aku mengantarkan kopi kepada pak Angga" ucap Sharin

"Wah kau sudah mengantarkan kopi kepada pak Angga, bagaimana menurut mu, pak Angga tampan bukan?, dia itu kepala keuangan di sini," jelas mbak anne

"O yah, aku baru tau itu." ucap sharin

"Hem tampan bukan? tapi lebih tampan tuan Sehan CEO muda di sini"

"Tuan Sehan?"

"Ya, dia adalah anak dari tuan besar Devan atau lebih tepatnya ayah dari tuan Sehan dan yang mendirikan perusahaan besar ini, kadang kadang tuan beaar Devan juga akan berkunjung ke sini, lebih tepatnya dia memantau perkembangan disini." jelas mbak anne

"Benarkah apakah
Tuan Sehan orang yang baik" tanya Sharin penasaran

"Sangat baik tetapi sikap dingin dan tegasnya kadang kadang membuat para pekerja di sini sangat ketakutan" ucap mbak Anne dengan membayangkan wajah atasannya .

"Aku jadi penasaran kepada mereka" ucap Sharin.

"Sayang sekali keluarga galenry sedang berada di luar negeri" ucap mbak anne dengan wajah dibuat sedih

"Luar negeri?" tanya sharin

"Ya, mungkin saja ada urusan keluarga atau pekerjaan bisnis, mereka itu orang sibuk Sharin." ucap mbak anne.

"Oh begitu" ucap Sharin mengangguk paham.

"Mbak Anne tolong hantarkan kopi ini keruangan pak Angga" ucap salah satu office girl di sini.

"Bukan kah aku sudah mengantarkan kopi untuk pak Angga?" Tanya Sharin karena atasannya itu meminta kopi lagi

"Ini untuk tamu pak Angga, jadi tolonglah."

"O yah kenapa tidak dirimu saja" ucap mbak Anne dengan kesal

"Aku sedang sibuk jadi tolong lah" ucapnya dengan memohon

"Baiklah, Sharin sebentar mbak mau mengharkan kopi ini dulu" ucap mbak Anne

"Oh iya mbak"

___________

"Lelah sekali" ucap Sharin karena baru saja ia pulang setelah pekerjaan nya selesai

"astaga aku lupa untuk membeli susu ibu hamil, ah sudah lah, ini sudah malam mungkin besok aku akan membelinya." ucap Sharin

__________

"Apa mungkin dia bener hamil anak ku, tidak! pasti tidak mungkin aku hanya melakukan satu kali, tidak mungkin dia hamil secepat itu" ucap seorang laki laki dengan berpikir positif. laki laki itu sedang bersandar di kepala kasurnya.

"Bagaimana ini kenapa aku jadi begini, tenang Niel tenang pasti itu bukan anak mu, pasti dia hanya menipu mu, dan membuat alasan hamil anak mu, karena ingin menikah dengan pria kaya seperti mu, lagian mana mungkin aku mau menikah dengan nya, wanita miskin yang kumel"

"Arghh dari pada aku memikirkan itu lebih baik aku tidur"

__________

Pagi ini seperti biasanya Sharin harus bersiap siap untuk bekerja, setelah siap Sharin segera pergi ke kantor.

Setibanya di sana Sharin melihat Mbak Anne

"Selamat pagi mbak Anne" sapa sharin

"Pagi juga sharin"ucap mbak anne

"Mbak ko di sanah ramai sekali, ada apa sih, padahal kan ini masih pagi." ucap Sharin karena melihat karyawan karyawati yang kebanyakan sedang bergosip.

"Oh itu katanya keluarga Galenry sudah pulang dari luar negeri, dan tuan Sehan juga akan kembali bekerja." jelas mbak anne

"Cuma itu saja kenapa ramai sekali" ucap Sharin dengan menjengkelkan

"Yah begitulah cewek cewek alay yang tertarik kepada tuan Sehan"ucap mbak anne

"Mbak juga pasti tertarikkan dengan tuan Sehan" ucap Sharin dengan menggoda mbak anne

"Ya enggak lah mbak kan udah punya pacar" ucap mbak Anne dengan membantah

"Wah mbak sudah punya pacar, gak di kenalin nih sama Sharin, beruntung yah pacar mbak dapetin mbak Anne yang cantik dan juga baik." ucap Sharin dengan memuji mbak anne

"kamu bisa aja" ucap mbak Anne dengan tersenyum malu.

Jangan lupa vote dan comment nya!