03

71.3K 3.5K 59
                                    

"kenapa jadi semakin berisik" dengus kesal Sharin.

"Itu sudah biasa, liat deh rin tuan Sehan ganteng bukan." mbak Anne dengan mengarahkan jarinya telunjuknya.

"Ganteng sih tapi mukanya kaya tripleks, datar." komentar sharin dengan melihat wajah atasannya.

"Hahaha emang kaya gitu mukanya, tapi kadar ketampanan gak akan berkurang." ucap mbak Anne dengan memujinya.

"Hem mungkin, Sharin jadi penasaran sama keluarga Galenry apa semuanya sama, kaya triplek datar " ucap Sharin dengan penasaran

"iya, terkecuali nyonya Audy" ucap mbak anne.

"Nyonya Audy?"

"Iya, dia adalah istri dari tuan besar Devan, nyonya Audy sangat baik dan ramah." ucap mbak Anne dengan memujinya.

"Sharin tolong antar kan kopi ini kepada tuan Sehan" ucap salhsatu orang yang menggangu obrolan Sharin dan anne .

"Baiklah aku akan mengantarkannya, mbak Anne aku pergi dulu " ucap Sharin pamit kepada Mbak anne.

"Hati hati Sharin" ucap mbak Anne yang membuat Sharin mengerutkan dahinya.

"Hati hati untuk apa ini kan hanya mengantarkan kopi" gumam Sharin dengan tidak peduli.

_____________

Sharin sedang berdiri di depan pintu berukiran nama Sehan Ardelio G.
Dengan ragu Sharin mengetuk pintu nya.


Tok tok tok

Masuk

Setalah mendapatkan jawaban, Sharin segera memasuki ruangan CEO tersebut.

"Maaf tuan ini kopinya" ucap sharin

"Taruh meja" ucap Sehan dengan matanya yang tetap fokus terhadap berkas berkas.

"Taruh meja? ah maksud nya taruh di meja." gumam nya dengan suara kecil agar tidak menyinggungnya.

"pergi!" ucap Sehan dengan suara dingin nya.

"Baik pak permisi" ucapan Sharin dengan membungkukan tubuh nya, setelah itu pergi dari ruangan itu.

_______

"Singkat banget sih tuh kalo ngomong, nggak bisa gitu kalo ngomong tuh yang lengkap." Ucap Sharin dengan terus berjalan tanpa sadar Sharin menabrak seorang wanita paruh baya.

Brukk

"Aduh maaf Bu saya tidak sengaja" ucap Sharin dengan merasa bersalah.

"Bisa Jalan yang bener tidak!." bentak laki laki paruh baya, yang Sharin yakini jika dia adalah suaminya.

"Maaf Bu pak saya bener bener tidak sengaja" ucap Sharin dengan menundukkan kepalanya.

Audy POV

Hari ini aku dan suami ku akan pergi ke perusahan suamiku yang sedang di urus oleh anak ku.

Di perjalanan saat aku memasuki perusaahan tersebut, tepatnya saat aku sedang menuju ruangan anak ku, ada seseorang wanita yang tak sengaja menabrak ku, dia adalah OG, karena aku melihat dari seragam nya.

Sharina Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang